kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

5 Komponen ekspor non-migas mengalami kenaikan


Senin, 01 Desember 2014 / 12:42 WIB
5 Komponen ekspor non-migas mengalami kenaikan
ILUSTRASI. Spesifikasi Minecraft 1.20 Android dan iOS, Segini Ukuran atau Size Download


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Ekspor non-migas yang tinggi dan berimbas pada surplus neraca non migas yang meningkat menjadi penyebab neraca dagang Oktober 2014 surplus US$ 23,2 juta. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mengatakan ada lima komponen ekspor non-migas yang naik.

Pertama, lemak dan minyak hewan nabati. Bila dibanding September 2014, eskspor lemak dan minyak hewan nabati pada Oktober 2014 naik cukup tinggi sebesar 29,73%. "Ini karena ada kenaikan harga minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) dan palm kernel oil masing-masing sebesar 1,83% dan 3,43%," ujar Suryamin dalam konferensi persnya di Jakarta, Senin (1/12).

Kedua, ekspor dan mesin peralatan listrik naik 1,6% dibanding bulan sebelumnya. Ketiga, mesin dan pesawat mekanik naik 20%.

Keempat, kendaraan dan bagian-bagiannya naik 1,6%. Kelima, perhiasan dan permata naik 21,8%. Alhasil, surplus neraca non-migas pada bulan Oktober 2014 mencapai US$ 1,13 miliar atau naik dari surplus bulan sebelumnya yang sebesar US$ 758,7 juta.

Dari Januari-Oktober 2014, neraca non-migas tercatat surplus sebesar US$ 9,08 miliar. Sementara itu, neraca non migas mencatat defisit hingga US$ 10,73 miliar pada Januari-Oktober 2014.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×