CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

35 tahun di BPK, Gatot minta keringanan hukuman


Senin, 23 Juni 2014 / 19:25 WIB
35 tahun di BPK, Gatot minta keringanan hukuman
ILUSTRASI. Croissant terenak dari Retawu Deli jangan lupa dimasukan dalam daftar kuliner wajib coba saat berkunjung ke Malang.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Bekas auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Gatot Supriantono meminta keringanan hukuman kepada majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat atas dakwaan pembunuhan Holky Angela. Gatot dituntut 4 tahun penjara oleh jaksa.

Dalam pledoi yang dibacakannya di PN Jakarta Pusat, Senin (23/6), Ia meminta  hakim memperhatikan dan mempertimbangkan prestasinya selama bekerja di BPK. "Mohon dipertimbangkan juga pekerjaan saya yang begitu berat di BPK dalam mengungkap praktik-praktik korupsi," ujarnya.

Ia memohon kepada majelis hakim agar menghargai prestasinya selama hampir 35 tahun bekerja di BPK sebagai abdi negara. Dan selama menjalankan tugasnya, Gatot mengklaim telah banyak memberantas praktik korupsi. Malahan Gatot membeberkan telah menyelamatkan keuangan negara mencapai triliunan rupiah.

Selain itu, ia menilai negara masih membutuhkan ilmu, pengetahuan dan pengalamannya. Pada persidangan sebelumnya, Gatot dituntut hanya 4 tahun oleh JPU. Gatot didakwa pasal 353 KUHP tentang penganiayaan yang terencana dengan ancaman pidana penjara selama 9 tahun. Padahal dakwaan primer, Gatot dikenakan pasal 340 KUHP dengan hukuman maksimal vonis mati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×