kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   16.000   0,85%
  • USD/IDR 16.220   -39,00   -0,24%
  • IDX 6.909   -18,69   -0,27%
  • KOMPAS100 1.007   -1,54   -0,15%
  • LQ45 770   -2,76   -0,36%
  • ISSI 227   -0,01   0,00%
  • IDX30 396   -2,77   -0,69%
  • IDXHIDIV20 458   -4,01   -0,87%
  • IDX80 113   -0,18   -0,16%
  • IDXV30 113   -0,92   -0,81%
  • IDXQ30 128   -0,99   -0,77%

103 Penumpang KM Teratai Prima Ilegal


Rabu, 14 Januari 2009 / 16:56 WIB


Reporter: Hans Henricus |

JAKARTA. Sebanyak 103 penumpang di Kapal Motor (KM) Teratai Prima yang tenggelam di perairan Majene, Sulawesi Barat, diduga ilegal. Sebab, dalam daftar manifes kapal naas itu hanya tercantum 250 orang penumpang.

Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal mengatakan berdasarkan catatan administrasi pelabuhan Pare-Pare Sulawesi Barat, jumlah penumpang KM Teratai Prima hanya 250 orang.

Menurut data laporan keluarga korban yang mengadu ke adminstrasi pelabuhan Pare-Pare terungkap sebanyak 103 orang penumpang yang namanya tidak tercantum dalam daftar manifes keberangkatan KM Teratai Prima.

Namun, Jusman mengaku belum bisa memastikan asal 103 orang penumpang yang tidak berada dalam manifes tersebut. "Timbul pertanyaan 103 orang itu, apakah ditambah dengan 250 atau nama di manifes tidak sama dengan yang dijual agen, kami sedang menyelidiki," kata Menhub saat memberikan penjelasan kepada Presiden SBY terkait kecelakaan tersebut di Kantor Dinas PU Provinsi DKI Jakarta, Rabu (14/1).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×