kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lima jalan tol ini siap beroperasi


Rabu, 23 Agustus 2017 / 20:04 WIB
Lima jalan tol ini siap beroperasi


Reporter: Elisabeth Adventa | Editor: Johana K.

KONTAN.CO.ID - Lima ruas jalan tol akan beroperasi antara Agustus-September 2017 mendatang. Kelima ruas tol tersebut adalah tol Bawen - Salatiga, Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi (seksi 2 - 6), Medan - Binjai (seksi 2 dan 3), Palembang - Indralaya (seksi 1) dan yang terakhir Kertosono - Mojokerto.

"Target total sampai akhir tahun ini ada 392 kilometer. Tapi mungkin ya plus minus, nanti kami hitung lagi, karena ada yang carry over ke 2018. Tapi mudah-mudahan pencapaiannya tidak jauh," terang Heri Trisaputra, Direktur Utama (Dirut), PT Badan Penyelenggara dan Pengelola Jalan Tol (BPPJT) pada KONTAN, Rabu (23/8).

Sampai akhir tahun ini memang ada sejumlah ruas tol di Pulau Jawa yang ditargetkan selesai dan beroperasi. Ruas tol tersebut antara lain tol Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono, Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu), Ciawi-Sukabumi-Caringin.

"Ada juga beberapa yang sudah mulai digarap tahun ini, seperti Pekanbaru - Dumai mulai akhir tahun ini, mungkin selesai sekitar 4 kilometer. Palembang-Indralaya juga kita harapkan selesai tahun ini," papar Heri.

Ia mengungkapkan, apabila ada pembangunan ruas jalan tol yang dilanjutkan (carry over) ke tahun berikutnya, pasti ada kendala di tengah proyek. Sebagian besar kendala yang dihadapi selama proyek pembangunan jalan tol berlangsung adalah soal pembebasan lahan. Hal itu pula yang menyebabkan jalan tol tak kunjung rampung.

"Jadi penyedia jasa ini kerjanya cepat, tapi tanahnya sering belum ada. Malah kadang pembangunan fisik lebih cepat dibanding lahannya," kata Heri.

Untuk mengatasinya, pihak BPPJT biasanya menyewa lahan tersebut sementara waktu, sambil menunggu urusan pembebasan lahan selesai. Begitu urusan pembebasan lahan selesai, barulah ganti ruginya dibayar.

Pembangunan ruas jalan tol tahun depan, targetnya sekitar 768 kilometer (km). Akan tetapi, pemerintah akan menyesuaikan targetnya sesuai dengan perkembangan pembebasan lahan. "Target tersebut bisa tercapai, dengan asumsi, persoalan tanah bisa kita percepat sesuai jadwal," ungkap Heri.

Adapun ruas tol yang akan digarap tahun depan, meliputi tol Ciawi-Lido, sebagian Bakauheni-Terbanggi, lanjutan tol Becakayu, Samarinda-Balikpapan, lanjutan Medan-Binjai, lanjutan Medan-Kualanamu dan lanjutan Pekanbaru-Dumai. Sampai tahun 2019, pemerintah menarget, sepanjang 1.852 km ruas tol sudah beroperasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×