kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,70   -13,79   -1.49%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Di depan pebisnis, Jokowi janji ganti Menpar jika


Kamis, 01 Desember 2016 / 16:18 WIB
Di depan pebisnis, Jokowi janji ganti Menpar jika


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Presiden Joko Widodo mengancam akan mencopot Menteri Pariwisata Arief Yahya jika tidak berhasil memenuhi target kunjungan wisatawan yang sudah ditentukan. Hal tersebut disampaikan Jokowi saat ia membuka Rapat Pimpinan Nasional Kamar Dagang dan Industri Indonesia di Jakarta, Kamis (1/12/2016).

Awalnya, Jokowi mengungkapkan bahwa potensi pariwisata di Indonesia sangat besar. Investor mancanegara juga saat ini sudah banyak yang datang ke Indonesia untuk menanamkan investasinya di bidang pariwisata.

"Artinya juga akan masuk ke sisi properti. Karena yang datang banyak juga pemilik hotel, properti besar," ucap Jokowi.

Pemerintah, lanjut Jokowi, sedang mengembangkan 10 destinasi wisata baru baik yang berada di Danau Toba, Wakatobi, Pulau Komodo, Labuan Bajo, Mandalika, Nusa Tenggara Timur dan lain-lain.

Lalu, Jokowi pun menyinggung mengenai target yang sudah ia berikan kepada Menpar. "Saya kira dengan pengembangan pariwisata ini kita harapkan 2019 target saya kepada Menpar, dari tahun lalu hanya 9 juta wisatawan ke Indonesia, saya targetkan 2019 harus sudah mencapai 2 kali lipat, yaitu lebih dari 20 juta," ucap Jokowi.

Jokowi mengungkapkan, Malaysia saat ini sudah didatangi 24 juta wisatawan mancanegara tiap tahunnya. Sementara Thailand sudah mencapai 29 juta wisatawan. "Padahal destinasi, lokasi wisata kita, jauh lebih baik dan banyak. Tapi hanya 9 juta. Target saya ke Menpar 20 juta. Kalau enggak ketemu 20 juta, ya dicopot," ucap Jokowi.

(Ihsanuddin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×