Reporter: Bidara Pink | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - BALI. Meski varian baru Covid-19 yaitu Omicron mulai merebak, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tetap mengingatkan dunia untuk tetap waspada dengan varian Delta.
“Ada jutaan kasus dan bahkan puluhan ribu kematian akibat varian Delta. Jangan kita obsesi pada varian Omicron tetapi lupa dengan varian Delta yang masih sebabkan kematian,” ujar Senior Advisor of the Director General WHO Bruce Aylwardm Jumat (10/12) di Nusa Dua, Bali.
Saat ini pun, WHO mengkonfirmasi masih belum ada laporan mengenai kematian akibat varian Omicron dan saat ini lembaga tersebut masih melakukan kajian lebih lanjut untuk lebih memahami dampak dari varian ini.
Baca Juga: IMF: Pandemi Covid-19 torehkan luka dalam bagi prospek perekonomian
Namun, dia tetap mengingatkan agar masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan yang ketat, yaitu dengan mengenakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
Peran pemerintah dalam melakukan protokol testing, tracing, dan treatment (3T) juga sangat dibutuhkan. Pun, vaksinasi masih menjadi game changer dalam mengentaskan pandemi ini.
“Semuanya ini ampuh dalam mengurangi penyebaran varian Delta. Untuk Omicron, ini masih sangat dini untuk membicarakan seberapa serius varian ini. Kami masih melakukan kajian,” tandasnya.
Baca Juga: Singapura mencatat kasus Covid-19 Omicron pertama yang ditularkan secara lokal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News