kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.212   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.865   -12,86   -0,19%
  • KOMPAS100 999   -3,55   -0,35%
  • LQ45 764   -2,07   -0,27%
  • ISSI 226   -1,00   -0,44%
  • IDX30 393   -1,12   -0,29%
  • IDXHIDIV20 455   -0,68   -0,15%
  • IDX80 112   -0,32   -0,28%
  • IDXV30 114   0,03   0,02%
  • IDXQ30 127   -0,74   -0,58%

Wapres Setuju Impor Pupuk


Rabu, 04 Maret 2009 / 15:48 WIB


Reporter: Yohan Rubiyantoro |

JAKARTA. Wakil Presiden Jusuf Kalla setuju untuk membuka keran impor pupuk jika produksi pupuk nasional tidak dapat memenuhi kebutuhan pupuk nasional. Hal itu disampaikan Ketua Umum Dewan Pupuk Indonesia Zainal Sujais usai menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla, Rabu (4/3).

"Kalau harus impor, ya impor," katanya mengutip perkataan Wapres.

Zainal mengatakan, saat ini kebutuhan pupuk meroket. Dosis penggunaan pupuk juga terus bertambah. Ia mengatakan, sejumlah petani menggunakan pupuk hingga 700 Kg/Ha, padahal biasanya penggunaannya cukup 250 Kg/Ha.

Namun, Dewan Pupuk Indonesia optimis, pemerintah tidak perlu impor. Sebab, produksi pupuk nasional tahun ini diperkirakan mencukupi kebutuhan pupuk dalam negeri. "Produksi pupuk nasional diperkirakan mencapai diatas 7 juta ton," kata Zainal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×