kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.986.000   17.000   0,86%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

UOB Ungkap Tantangan dan Peluang Ekonomi Indonesia Tahun 2025


Rabu, 25 September 2024 / 18:15 WIB
UOB Ungkap Tantangan dan Peluang Ekonomi Indonesia Tahun 2025
UOB Economic Outlook di Jakarta, Rabu (25/9).


Reporter: Shifa Nur Fadila | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank UOB Indonesia memaparkan sejumlah tantangan dan peluang ekonomi yang akan dihadapi Indonesia pada tahun 2025.

Presiden Direktur UOB Indonesia Hendra Gunawan mengungkapkan Indonesia telah memiliki fondasi ekonomi yang kuat. Hal itu didorong dari stabilitas politik dan reformasi kebijaksanaan yang meningkatkan daya saing global. 

"Meski begitu, ketidakpastian ekonomi global, dinamika geopolitik hingga perubahan iklim masih menjadi tantangan yang perlu diantisipasi," jelas Hendra dalam acara UOB Economic Outlook, Rabu (25/9). 

Baca Juga: Bank Mandiri Berdayakan 1 Juta Ibu di Indonesia Melalui Program 1MPACT

Saat ini, tren psoitif yang tengah berlangsung di antaranya terkait pertumbuhan ekspor, terutama pada sektor sumber daya alam, produk pertanian dan manufaktur. 

Hal itu menurutnya sejalan dengan komitmen UOB Indonesia dalam investasi asing dan mendukung sektor Utama yaitu infrakstruktur, manufaktur hingga teknologi hijau. 

Dengan memperkuat jaringan perdagangan dan kolaborasi antar negara, maka Indonesia dapat membuka lebih banyak peluang pertumbuhan. 

"Penting bagi pemerintah, regulator, dan sektor perbankan untuk bersatu menghadapi masa depan dengan strategi yang matang," ungkapnya. 

Baca Juga: Bisnis Kartu Kredit Perbankan Tetap Tumbuh Meski Daya Beli Melemah

Melalui UOB Economic Outlook 2025, Hendra mengatakan akan berupaya mewujudkan visi membentuk Indonesia menjadi negara lebih kuat, inklusif dan berkelanjutan.

"Dengan kolaborasi dan inovasi, saya yakin Indonesia mampu menavigasi tantangan global dan menjadikan kekuatan ekonomi yang Tangguh," ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×