Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Libur panjang biasanya dimanfaatkan berbagai pihak untuk melepaskan penat dari aktivitas harian. Pergi ke tempat wisata bisa menjadi salah satu pilihan.
Namun, pegawai swasta Laras Milyarti memilih untuk mengisi liburan dengan staycation di hotel. Staycation adalah liburan di dekat rumah. Meski begitu, ia mengaku tetap menerapkan protokol kesehatan ketat saat menginap.
“Aku lakukan tes antigen sebelum berangkat, selalu membawa persediaan masker selain yang dipakai, bawa disinfektan, dan meminta room service kalau ingin makan,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (18/5).
Baca Juga: Larangan mudik Lebaran, staycation sepi peminat
Laras mengatakan, memang saat pandemi ini ia merogoh kocek lebih dalam. Hal ini disebabkan pihak hotel yang menerapkan kapasitas pengunjung hanya 50%, serta dirinya yang harus menambah biaya untuk tes antigen.
Fasilitas yang disediakan hotel juga seolah terbatas. Terlebih, dirinya juga menjaga diri untuk tidak berada di tempat yang banyak orang. Seperti contohnya, saat akan berenang ia harus menunggu hingga kolam renang sepi.
Namun, ia mengatakan tetap menikmati staycation-nya. Terlebih, dengan kebijakan pengurangan kapasitas membuatnya bisa lebih menikmati suasana dan fasilitas hotel.
Selanjutnya: Ingin staycation saat libur Lebaran? Silakan cermati tawaran diskon dari BNI
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News