Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli
Selain itu, KNEKS juga menyusun buku panduan magang di sektor ekonomi dan keuangan syariah di dalam rangka untuk mendukung kebijakan Merdeka Belajar.
“Dengan kolaborasi antara KNEKS, Bank Indonesia universitas-universitas terkemuka dan asosiasi dari Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia, saya berharap ini akan terus meningkatkan kontribusi di dalam membangun kualitas sumber daya manusia dan membangun sumber-sumber literasi utama yang bisa diandalkan di dalam keuangan dan perekonomian syariah di Indonesia,” harapnya.
Baca Juga: Simak enam seri sukuk yang dilelang pada Selasa (29/6) hari ini
Menkeu juga menginginkan kuantitas serta kualitas literatur ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia akan terus bisa dikembangkan dengan berbagai kolaborasi antar pemangku kepentingan seperti KNEKS, kementerian dan lembaga, Bank Indonesia, OJK, IAEI, MES, DSN MUI dan perguruan tinggi serta industri.
Sri Mulyani juga memberikan apresiasi secara khusus kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi dan juga Kementerian Agama yang terus mengembangkan infrastruktur pendidikan termasuk kurikulum program-program studi ekonomi syariah.
“Sekali lagi saya ingin mengucapkan selamat atas peluncuran buku teks ekonomi syariah. Semoga buku teks ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi seluruh generasi muda di Indonesia dan memberikan kemaslahatan bagi bangsa serta membawa Indonesia menuju baldatun thoyyibatun warobbun ghofur,” pungkas Menkeu.
Selanjutnya: Gandeng Cermati, Adira Insurance luncurkan asuransi mobil syariah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
