kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.250   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Sri Mulyani: Kerugian bencana US$ 30 miliar


Rabu, 07 Februari 2018 / 16:10 WIB
Sri Mulyani: Kerugian bencana US$ 30 miliar
ILUSTRASI. Banjir Sungai Ciliwung di kawasan Manggarai


Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bencana alam yang terjadi di Tanah Air setiap tahunnya berdampak pada kerugian ekonomi di Indonesia. Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati menyatakan untuk gempa saja, Indonesia berpotensi kehilangan Gross Domestic Product (GDP) hingga 3% atau sekitar US$ 30 miliar.

Ia memaparkan Indeks Bencana Indonesia termasuk salah satu yang tertinggi. Sebagai rata-rata, indeks bencana nasional mencapai 156,3% . Dirinya menyatakan pemerintah mempunyai target untuk menurunkan rasio angka tersebut hingga 30%.

"Untuk Rasionya indeks bencana yang diukur dari 136 kabupaten/kota lebih tinggi lagi yaitu 169,5%, ini semua kategori tinggi,"kata Sri Mulyani, Rabu (7/2).

Wanita yang pernah menjabat sebagai Managing Director World Bank itu berujar sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) tahun 2015-2019 pemerintah telah menempatkan prioritas untuk penanggulangan bencana. Maklum saja, kata dia yang paling berdampak atas terjadinya bencana alam adalah masyarakat miskin.

"Kita kalau mau mengurangi kemiskinan juga harus tahu bagaimana mereka (masyarakat miskin) tidak mudah terkena dampak bencana,"pungkas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×