Reporter: Siti Masitoh | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan melaporkan, realisasi dividen dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) hingga 7 Agustus 2023 telah mencapai Rp 61,7 triliun. Realisasi tersebut sudah melebihi target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 sebesar Rp 49,1 triliun.
Direktur Penerimaan Negara Bukan Pajak Sumber Daya Alam dan Kekayaan Negara Dipisahkan Rahayu Puspasari mengatakan, storan dividen tersebut berasal dari 18 perusahan plat merah.
“Realisasi Dividen hingga hari ini totalnya Rp 61.745.802.000.000,” tutur Puspa kepada Kontan.co.id, Senin (7/8).
dividenBaca Juga: BUMN Holding Pertambangan MIND ID Buka Peluang Anak Muda Duduki Jabatan Strategis
Adapun dividen tersebut diantaranya berasal dari PT Bank BRI (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk,PT Bank BNI (Persero) Tbk, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), PT Pertamina (Persero),PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
Kemudian, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero), PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero), PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero), PT ASDP indonesia Ferry, Perum Perhutani, PT Sarana Multigriya Finansial (Persero), PT Bio Farma (Persero), PT Geo Dipa Energi (Persero), dan PT Karabha Digdaya.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Anggaran Isa Rachmatarwata mengatakan, setoran dividen yang sudah melebihi target tersebut menandakan bahwa kinerja perusahaan pelat merah masih cukup positif.
Setoran Dividen BUMN ini masuk ke dalam pos pendapatan kekayaan negara dipisahkan (KND) dan kemudian turut menyumbang penerimaan negera bukan pajak (PNBP).
Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan akan memberikan dividen kepada negara sebesar Rp 80,2 triliun tahun ini. menurutnya, angka itu merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah.
Baca Juga: Dividen BUMN 2023 Melampaui 2022
“Kemarin rapat dengan Bapak Presiden RI Jokowi dan Ibu Menteri Keuangan Sri Mulyani. Hasil kerja kita (BUMN) tahun kemarin, tahun ini kita akan berikan dividen terbesar sepanjang sejarah BUMN kepada negara Rp 80,2 triliun,” ujar Erick Thohir di Taman Mini Indonesia Indah Jakarta, seperti dilansir Antara, Senin (1/5).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
