Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua DPR RI Setya Novanto kembali membantah pernah bertemu dengan Ganjar Pranowo untuk membahas proyek pengadaaan kartu tanpa penduduk berbasisi elektronik (e-KTP).
Dalam keterangannya sebagai saksi, majelis hakim menanyakan, apakah benar Novanto pernah meminta Ganjar agar jangan galak-galak soal e-KTP. "Tidak benar, yang mulai ngarang itu," ucap Setya, di persidangan, Jumat (3/11).
Adapun sebelumnya, dalam persidangan terdakwa Irman dan Sugiharto, hakim membacakan berita acara pemeriksaan (BAP) Ganjar tentang pertemuannya dengan Novanto. Pertemuan itu terjadi di Bandara Ngurah Rai, Bali.
"Tentang perbincangan 2011-2012 saya pernah bertemu dengan saudara Setya Novanto di Bandara Ngurah Rai Bali. lalu ada pembicaraan 'Gimana mas Ganjar soal e-KTP? Sudah beres? Jangan galak-galak ya'. Lalu saudara menanggapi 'saya nggak ada urusan'. Ini menarik. Coba dijelaskan?" ucap hakim Jhon kepada Ganjar.
Ganjar menjelaskan saat itu bertemu dengan Novanto tetapi beda pesawat. Tentang perkataan Novanto 'jangan galak-galak', menurut Ganjar hal itu lantaran adanya perdebatan terkait proyek e-KTP.
"Kami berjumpa dalam suatu penerbangan tetapi beda pesawat. Itu saya mau masuk pesawat dan didatangi, dibilang begitu. Katanya jangan galak-galak dan saya bilang sudah selesai urusan e-KTP dan bukan urusan saya," kata Ganjar seperti bacaan hakim dalam BAP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News