kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.197   56,12   0,79%
  • KOMPAS100 1.107   11,64   1,06%
  • LQ45 878   11,94   1,38%
  • ISSI 221   0,95   0,43%
  • IDX30 449   6,34   1,43%
  • IDXHIDIV20 540   5,67   1,06%
  • IDX80 127   1,46   1,16%
  • IDXV30 134   0,44   0,32%
  • IDXQ30 149   1,61   1,09%

Sejak 1997, Jokowi minta tol Bocimi cepat kelar


Selasa, 21 Juni 2016 / 11:52 WIB
Sejak 1997, Jokowi minta tol Bocimi cepat kelar


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Presiden Joko Widodo meminta pembangunan proyek jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) dipercepat. Pembangunan proyek tersebut, kata dia, sudah tertunda sangat lama.

"Tol ini pernah di-groundbreaking empat kali, tapi berhenti. Ini dimulai sejak tahun 1997, tapi sampai sekarang semeter pun belum," ujar Jokowi saat meninjau proyek, Selasa (21/6/2016).

Jalan tol sepanjang 54 kilometer dan terdiri dari empat seksi itu awalnya diperkirakan selesai pada tahun 2019. Namun, mengingat kebutuhan masyarakat yang begitu mendesak, Jokowi meminta kontraktor menyelesaikan proyek itu lebih cepat, yakni 2018. "Tetapi, untuk Seksi I saja selesainya 2017," ujar Jokowi.

Investor nakal

Presiden mengatakan, persoalan yang dihadapi dalam proyek tol ini sehingga tertahan lama adalah karena ulah investor nakal. Meski sudah tanda tangan kontrak, kata Jokowi, proyek itu tidak kunjung dikerjakan. "Ya sudah, kami ambil alih. Yang seperti itu tak satu dua kali," ujar Jokowi.

Sementara itu, soal pembebasan lahan, Jokowi memastikan sudah selesai dan tak ada persoalan. "Yang penting segera dimulai. Perkara nanti di lapangan ada persoalan, selesaikan langsung di lapangan," ujar Jokowi.

(Fabian Januarius Kuwado)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×