Reporter: Bidara Pink | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk merayakan hari raya Idul Fitri 1441 H, Bank Indonesia (BI) menghelat kegiatan silaturahmi secara daring bersama dengan stakeholder eksternal pada hari ini, Selasa (26/5).
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur BI Perry Warjiyo pun mengajak untuk saling memaafkan dan saling berdoa di hari kemenangan, serta memohon kekuatan kepada Sang Pencipta agar memberi kekuatan dalam menghadapi pandemi Covid-19.
"Mari saling memaafkan di momen hari ini. Semoga amal ibadah kita diterima dan semoga Allah memberikan hidayah, petunjuk, kekuatan, kesabaran untuk bisa melewati dan mengatasi dampak Covid-19 ke ekonomi. Insya Allah, Allah akan memberi kemudahan," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam silaturahmi tersebut.
Baca Juga: BPK kembali sematkan opini WTP pada laporan keuangan BI tahun 2019
Perry juga mengucapkan apresiasinya terhadap dukungan yang diberikan kepada bank sentral dalam menghalau dampak lebih buruk Covid-19 ke perekonomian domestik serta stabilitas sektor keuangan.
Menurut Perry, dukungan tersebut sangat berarti sebagai sumber kekuatan BI dalam melakukan stabilitas nilai tukar rupiah, menjaga inflasi, dan bahkan mendukung perekonomian dan pemulihan ekonomi.
"Terimakasih OJK dan LPS atas kerjasama yang baik. Terima kasih BPK untuk pencatatan dan tata kelola. Terima kasih teman-teman perbankan untuk memajukan perbankan. Terimakasih dunia usaha, akademisi untuk saran-sarannya, juga edia yang selalu memberi komunikasi yang bagus. Terima kasih untuk semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan," tambah Perry.
Tak ketinggalan, Perry juga meminta agar semua pihak bisa mempererat koordinasi dalam membangun perekonomian, memulihan ekonomi, serta berdoa agar Sang Pencipta memberikan kemudahan dalam melepaskan belenggu Covid-19 dari Indonesia.
Sebagai tambahan informasi, kegiatan silaturahmi daring ini diikuti oleh berbagai pihak. Menurut pantauan Kontan.co.id, peserta silaturahmi di antaranya Menteri Keuangan Sri Mulyani, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, serta Menteri Perhubungan Budi Karya.
Baca Juga: Tip mengevaluasi resolusi keuangan di tengah pandemi corona
Selain itu, silaturahmi ini juga diikuti oleh Gubernur BI periode 1988 - 1993 Adrianus Mooy, Gubernur BI periode 1998 - 2003 Syahril Sabirin, Gubernur BI periode 2003 - 2008 Burhanuddin Abdullah, serta Gubernur BI periode 2013 - 2018 Agus Martowardojo.
Terlihat juga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Boy Rafli Amar, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, serta Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron.
Silaturahmi ini juga dihadiri oleh beberapa anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), para jajaran dewan komisaris perbankan, media-media, para mantan Dewan Gubernur BI, Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia, dan lain-lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News