Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, dipastikan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 20 Agustus 2024.
Dukungan terhadap pencalonan Bahlil datang dari berbagai kalangan, termasuk politisi senior Partai Golkar dan Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ridwan Bae.
Ridwan Bae menyatakan dukungannya dengan tegas pada Minggu, 19 Agustus 2024.
Baca Juga: Presiden Jokowi akan Lakukan Reshuffle Kabinet Hari Ini (19/8), Ini Daftarnya
"Iya betul, beliau akan maju. Saya secara pribadi mendukung penuh atas pencalonan beliau," ujarnya dalam keterangannya seperti dikutip dari Tribunnews, Senin (19/8).
Ridwan menilai Bahlil memiliki rekam jejak yang solid sebagai seorang pemimpin, baik dalam kapasitasnya sebagai menteri, aktivis, maupun pengusaha.
Sebelum menjabat di pemerintahan, Bahlil dikenal sebagai aktivis yang pernah menjabat Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) periode 2015-2019.
Ia juga memiliki latar belakang yang kuat dalam organisasi mahasiswa, termasuk pernah menjadi Bendahara Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
Baca Juga: Bahlil Buka Suara Terkait Kabar Jadi Calon Tunggal Ketum Golkar
"Landasan Pak Bahlil dalam hal kepemimpinan dan manajerial sangat kuat. Beliau telah membuktikan kemampuannya dalam menjalankan organisasi seperti HIPMI, dan ini akan menjadi modal besar untuk memperkuat kepemimpinannya di Partai Golkar ke depan," tambah Ridwan.
Bahlil pertama kali diangkat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada Oktober 2019, dan kemudian dilantik sebagai Menteri Investasi pada 28 April 2021.
Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia, kinerja Bahlil sebagai Menteri Investasi mendapat tingkat kepuasan publik sebesar 82,6%.
Ridwan yakin bahwa Bahlil memiliki kemampuan untuk membawa Partai Golkar menjadi lebih solid dan menciptakan kekuatan baru dalam menghadapi berbagai pemilihan kepala daerah di masa depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
