Reporter: Martina Prianti | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, program reformasi yang dilakukan pemerintah baik dalam bentuk reformasi pajak maupun remunerasi alias perbaikan pemberian uang gaji tidak tergantung pada pinjaman luar negeri.
“Dengan atau tanpa utang, pemerintah tetap melakukan reformasi birokrasi,” kata Sri Mulyani, Senin (29/6).
Meski demikian, Sri Mulyani membenarkan bahwa pemerintah membiayai sebagian reformasi birokrasi dengan utang. Dia menjelaskan, utang itu terdiri dari pinjaman luar negeri, baik bilateral maupun multilateral. "Bentuknya pinjaman program dan proyek," kata Ani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News