kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Polisi membawa sejumlah barang bukti dari Depok


Minggu, 09 September 2012 / 14:21 WIB
Polisi membawa sejumlah barang bukti dari Depok
ILUSTRASI. Clover Honey


Reporter: Dyah Megasari |

JAKARATA. Tim gabungan Polres Kota Depok dan Polda Metro Jaya selesai melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi ledakan Jalan Nusantara Raya, Beji, Depok, Jawa Barat, Minggu (9/9) sekitar pukul 11.30 WIB. Dalam olah TKP ini, polisi mengamankan sebuah sepeda motor Honda Astrea berwarna hitam dengan nomor polisi B 5372 UJ.

Polisi juga mengamankan tiga drum kecil yang berisi cairan setengah penuh, sebuah botol bening berisi cairan berwarna kuning, serta sebuah kotak berwarna cokelat. Polisi mengerahkan beberapa anjing pelacak untuk membantu proses olah TKP dan sempat menyisir daerah sekitar rumah yang ditumbuhi beberapa pohon bambu.

Seusai olah TKP, polisi tampak membawa beberapa bungkusan hitam yang berisi barang bukti diangkut ke mobil Gegana dan meninggalkan TKP.

Hingga siang ini, daerah sekitar TKP masih dijaga polisi, tetapi warga yang tadinya dilarang melewati garis polisi, kini dapat melihat TKP dari jarak dekat. Jalan Nusantara pun kembali dibuka untuk umum, walaupun arus lalu lintas masih tersendat karena banyaknya warga yang datang ke TKP.

Ledakan diduga bom itu terjadi pada Sabtu (8/9) malam pukul 21.50. Ledakan itu mengakibatkan seorang pria di dalam rumah petak sumber ledakan terluka parah. Pria yang belum diketahui identitasnya itu masih dirawat di RS Polri Sukanto.

Pria tersebut diduga sebagai Thorik, buron peracik bom rakitan di Tambora, Jakarta Barat. Polisi sudah memeriksa delapan orang saksi di Polres Kota Depok sejak semalam. (Joe Leribun/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×