Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Politisi muda Partai Golkar, Poempida Hidayatulloh menilai pemecatan dirinya dari DPP Partai Golkar merupakan takdir Allah. "Saya dipecat dari Partai Golkar, takdir Allah adalah baik belaka. Itu saya anggap sebagai buah dari kesetiaan dan kecintaan saya kepada Partai Golkar," kata Poempida di Jakarta, Selasa (24/06).
Poempida mengakui dirinya berjuang bersama dan memperjuangkan kepentingan Partai Golkar, bersama seorang mantan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla, yang jasanya terhadap Partai yang dicintainya sudah tidak terhitung manfaat dan besar jumlahnya. "Pertanyaan dari hati nurani saya, kalau bukan Kami para Kader Partai Golkar yang membantu beliau, lalu siapa?," ujar Poempida.
Lebih lanjut, Poempida, mengaku hanya bisa mengucapkan rasa terima kasih kepada para Pemimpin Partai Golkar saat ini atas keputusan pemecatan dirinya dari Partai Golkar. "Saya bersyukur dalam kapasitas saya sebagai Kader Partai Golkar pernah membantu, memperjuangkan suara Partai Golkar yang dipersembahkan kepada Rakyat Indonesia secara maksimal di lembaga legislatif. Insya Allah itu akan menjadi amal ibadah bersama," tuturnya.
Poempida berharap para Pemimpin Partai Golkar mendapatkan petunjuk dari Tuhan Yang Maha Esa agar dapat memberikan contoh yang baik dan benar kepada para Pemuda Partai Golkar dalam bertindak tanduk sebagai pejuang partai. "Karena masa depan partai ada ditangan kader mudanya," pungkas Poempida.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News