kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Peserta pertemuan IMF-Bank Dunia apresiasi Indonesia sebagai tuan rumah


Minggu, 14 Oktober 2018 / 23:04 WIB
Peserta pertemuan IMF-Bank Dunia apresiasi Indonesia sebagai tuan rumah
ILUSTRASI. RAPAT PLENO PERTEMUAN TAHUNAN


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para peserta pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia 2018 mengapresiasi berbagai pencapaian Indonesia sebagai tuan rumah. Sejumlah pujian pun dilontarkan untuk berbagai rangkaian acara selama acara berlangsung.

Direktur Pelaksana IMF, Christine Lagarde, capaian yang luar biasa Indonesia telah dimulai sejak 3 tahun yang lalu, ketika Indonesia terpilih dari sekian banyak kandidat tuan rumah Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia 2018. Kenangan yang amat berkesan baginya adalah kunjungan ke lombok, kegiatan penanaman terumbu karang di Nusa Dua, serta pidato Presiden RI yang membuat kagum seluruh dunia. Tak ketinggalan, sambutan yang penuh senyum dari masyarakat Indonesia, yang sangat murah hati dan ramah, tak akan dapat dilupakan.

Presiden Bank Dunia, Jim Yong Kim, mengekspresikan kekaguman atas bagaimana masyarakat Indonesia mampu merespons bencana dengan sangat baik, sembari tetap melaksanakan kegiatan internasional skala besar dengan tak kalah baiknya. Dengan keadaan dunia saat ini, permasalahan yang utama adalah kurangnya solidaritas. Indonesia telah mengingatkan dan memberi inspirasi mengenai pentingnya solidaritas. 

"Tak seorang pun, bahkan yang termiskin, patut dilupakan," kata Jim dalam jumpa pers dengan panitia nasional, seperti dikutip dalam rilis Bank Indonesia, Minggu (14/10).

Dalam kesempatan yang sama, Bank Dunia berkomitmen untuk mendukung pemulihan area bencana di Lombok dan Sulawesi Tengah. Bank Dunia menyediakan fasilitas dana US$ 1 miliar atau sekitar Rp 15,2 triliun untuk pembenahan konstruksi di daerah Sulawesi Tengah. 

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, menyatakan bahwa koordinasi yang kuat dalam kepanitiaan telah menjadi kunci sukses pelaksanaan kegiatan. Pertermuan Tahunan IMF-Bank Dunia 2018 telah mampu menunjukkan Indonesia yang reformed, berdaya tahan, dan progresif. Gubernur BI mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh pihak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×