Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyelenggaraan Asian Games 2018 tinggal 107 hari lagi. Indonesia sebagai tuan rumah melakukan persiapan dalam segala hal untuk menunjang kesuksesan perhelatan olahraga akbar di Benua Asia tersebut.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUOR) mendapat tugas untuk menyiapkan infrastruktur berupa venue dan non-venue.
Secara total, ada 76 venue yang akan digunakan untuk kompetisi dan latihan, serta 14 non-venue.
Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian PUPR, Sri Hartoyo mengatakan, progres pengerjaan venue dan non-venue sampai saat ini sebesar 90,53%. Angka itu lebih tinggi dari rencana 89,38%.
“Progres pengerjaan venue 84,62%, di antaranya 23 venue latihan sudah 97,9%. Untuk 14 non-venue termasuk wisma atlet progresnya 99,96%. Sisanya 0,04% pengaturan dan penyesuaian fasilitas untuk difabel, misalnya kamar,” ujar Sri Hartoyo, saat diskusi bersama mengenai persiapan Asian Games 2018, Rabu (2/5) di Jakarta.
Adapun dana yang dihabiskan Kementerian PUPR untuk membangun venue itu total sebesar Rp 3,7 triliun.
“Total dana dari Kementerian PUPR Rp 3,7 triliun untuk venue di Jakarta, Palembang, dan Jawa Barat. Sedangkan untuk pembangunan wisma atlet sebesar Rp 3,5 triliun untuk di Kemayoran,” ucap Sri Hartoyo.
Dia menambahkan, pengerjaan semua venue dan non-venue itu direncanakan selesai pada Juni 2018.
Dengan demikian, pada Agustus nanti semua sarana dan prasarana olahraga telah selesai dan siap digunakan untuk Asian Games 2018. (Erwin Hutapea)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Per April, Pembangunan Venue Asian Games Habiskan Dana Rp 3,7 Triliun"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News