kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Pemerintah siapkan strategi atasi pencemaran di sungai Citarum


Sabtu, 12 Mei 2018 / 19:05 WIB
Pemerintah siapkan strategi atasi pencemaran di sungai Citarum


Reporter: Indra Pangestu Wardana Setiawan | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aliran sungai Citarum mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah saat ini. Kabarnya aliran sungai tersebut terkontaminasi zat dan menimbulkan penyakit berbahaya. Pemerintah sudah melakukan upaya untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan.

Pemerintah sangat menyayangkan beberapa perilaku pengusaha industri yang membuang limbahnya di sungai Citarum. Hal tersebut dapat mempengaruhi kualitas aliran sungai Citarum sampai teluk jakarta. Pasalnya air telah tercampur zat merkuri dan sianida. Padahal sungai Citarum terkadang masih digunakan oleh sejumlah masyarakat.

Luhut Binsar Pandjaitan mengutuk, oknum yang masih membuang limbah ke sungai. Ia menekankan pemerintah tidak akan pandang bulu untuk mengatasi masalah limbah. Walaupun beberapa industri masih kebal hukum. Pemerintah akan menindak pelanggar sesuai aturan yang berlaku.

"Sekitar dua puluh juta orang yang hidup di pinggiran Sungai Citarum itu pasti terkontaminasi dari limbah citarum." Jelas Luhut (11/5).

Ia menambahkan, berdasarkan hasil riset beberapa instansi dampak dari air sungai Citarum sangat berbahaya. Selain merusak kulit, air sungai yang terkontaminasi zat bahaya dapat menimbulkan keturunan kate/kuntet.

Pemerintah saat ini telah melakukan upaya untuk mengembalikan fungsi sungai Citarum. Menteri Riset dan Teknologi, M Nasir mengatakan, pemerintah telah melibatkan instansi pendidikan baik di Jawa Barat ataupun di DKI Jakarta untuk mengamankan sungai Citarum. Pemerintah membagi tiga sektor kajian.

Di bagian Hulu,  pemerintah dan instansi lain akan berfokus pada konservasi  alam, penggundulan hutan, dan limbah di sungai. Bagian Tengah  dan Hilir pemerintah akan menyelesaikan masalah  industri yang membuang limbah ke sungai. Sejauh ini sudah ada enam universitas yang membantu pemerintah dalam mengatasi masalah sungai Citarum.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×