Reporter: Abdul Basith | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah membuka opsi membuka penerbangan untuk penumpang yang memiliki urusan bisnis selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi usai rapat terbatas. Budi bilang akan terdapat layanan untuk 1 penerbangan hingga 3 penerbangan.
"Jadi yang boleh berjalan itu arahan Presiden mereka yang berbisnis bukan yang mudik," ujar Budi yang kembali hadir saat rapat terbatas setelah dirawat karena terinfeksi virus corona (Covid-19).
Baca Juga: Bisnis otobus berpotensi kehilangan omzet Rp 15 miliar akibat larangan mudik
Sebelumnya dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 ke daerah, pemerintah melarang mudik. Termasuk melarang operasional transportasi.
Oleh karena itu butuh protokol yang ketat agar penggunaannya bisa diawasi. Namun, Budi menyerahkan protokol tersebut kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
"Protokol jangan ada di kami supaya ada fairness, saya minta dari pak Doni Monardo (Ketua Gugus Tugas) yang atur, supaya jangan kita, nanti dikira saya bisnis," terang Budi.
Selain itu, pembukaan jalur pesawat pun akan diikuti oleh transportasi lain yang juga khusus untuk perjalanan bisnis. Hal itu untuk menciptakan azas kesetaraan.
Baca Juga: Sudah 1.170 kendaraan diminta putar balik di 8 titik pintu masuk Jatim
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News