kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pembangunan Rumah Oksigen Gotong Royong diminta juga hadir di luar Jakarta


Kamis, 29 Juli 2021 / 15:48 WIB
Pembangunan Rumah Oksigen Gotong Royong diminta juga hadir di luar Jakarta
ILUSTRASI. Pembangunan Rumah Oksigen Gotong Royong diminta juga hadir di luar Jakarta.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kontribusi pelaku usaha melalui pendirian Rumah Oksigen Gotong Royong yang akan mampu menampung 500 pasien pada awal bulan depan.

Fasilitas tersebut dinilai bisa membantu mengurangi tekanan pada rumah sakit, terutama di beberapa kawasan yang memiliki tingkat keterisian tempat tidur cukup tinggi. Diharapakan, inisiatif serupa bisa dilakukan tidak hanya di Jakarta terapi juga di daerah lain.

Rumah Oksigen Gotong Royong diisiasi GoTo, Kadin, dan Samator.  Komisaris GoTo Garibaldi Thohir mengatakan, pendirian fasilitas ini didasari pada beratnya beban pemerintah dalam mendistribusikan tabung oksigen kepada pasien Covid-19.

"Untuk itulah maka kami, selaku pengusaha yang beroperasi di Indonesia, berkomitmen untuk senantiasa hadir dan berperan aktif dalam membantu pemerintah dalam menanggulangi pandemi Covid-19. Harapan kami, fasilitas Rumah Oksigen Gotong Royong ini dapat meringankan beban pemerintah dan masyarakat sehingga kita bisa segera melalui masa sulit ini bersama-sama," katanya dalam siaran pers, Kamis (29/7).

Baca Juga: Pandemi belum berakhir, Kadin ajak pengusaha terus bergerak salurkan bantuan

Boy, yang juga Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk dan Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Sumber Daya Mineral, Batubara dan Kelistrikan ini menambahkan, perumusan konsep dan pengerjaan Rumah Oksigen Gotong Royong bersama dengan anggota Kadin Indonesia dilakukan dalam waktu cepat.

Saat ini, fasilitas tersebut memasuki tahap finalisasi dan siap untuk diluncurkan dalam waktu dekat. Nantinya, masyarakat bisa memanfaatkan layanan ini melalui telemedicine Halodoc.

Presiden Jokowi  berharap inisiatif tersebut juga  diterapkan di luar Jakarta. Menurutnya, adanya penambahan kapasitas ini menjadikan BOR (Bed Occupancy Rate) rumah sakit bisa lebih seimbang.

“Ini adalah kerja sama gotong royong Kadin, ada GoTo, ada juga perusahaan-perusahaan yang lain. Sekali lagi saya sangat menghargai dan kita berharap ini tidak dibangun, dikerjakan di Jakarta saja, tetapi bisa di-copy di tempat-tempat lain, di provinsi-provinsi lain. Kita harapkan nanti ini segera bisa dioperasikan dan bisa dimanfaatkan oleh rakyat,” kata Jokowi dalam keterangan dalam situs Sekretariat Negara.

Rumah Oksigen Gotong Royong merupakan fasilitas kesehatan semipermanen yang khusus dilengkapi dengan peralatan suplai oksigen dan tempat tidur perawatan bagi pasien Covid-19 dengan gejala sedang.

Fasilitas tersebut didirikan berdekatan dengan pabrik oksigen milik PT Aneka Gas Industri dan direncanakan memiliki 500 tempat tidur perawatan. Di fasilitas itu Pulo Gadung akan ada sebanyak 500 bed, di mana masing-masing bed memiliki akses ke oksigen yang disuplai langsung dari pabrik gas Samator.

Selanjutnya: Pemerintah telah mengamankan 440 juta dosis vaksin Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×