kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.469   31,00   0,20%
  • IDX 7.724   -10,91   -0,14%
  • KOMPAS100 1.201   -0,63   -0,05%
  • LQ45 959   0,26   0,03%
  • ISSI 232   -0,50   -0,21%
  • IDX30 492   -0,06   -0,01%
  • IDXHIDIV20 592   0,92   0,16%
  • IDX80 137   -0,08   -0,06%
  • IDXV30 143   0,06   0,04%
  • IDXQ30 164   0,05   0,03%

Pekerja Informal Masih Mendominasi Tenaga Kerja Indonesia


Senin, 06 November 2023 / 16:35 WIB
Pekerja Informal Masih Mendominasi Tenaga Kerja Indonesia
ILUSTRASI. Jumlah penduduk Indonesia yang bekerja di sektor informal masih mendominasi tenaga kerja Indonesia pada Agustus 2023.ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/hp.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah penduduk Indonesia yang bekerja di sektor informal masih mendominasi tenaga kerja Indonesia pada Agustus 2023.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), mayoritas tenaga kerja Indonesia bekerja di sektor informal, yakni sebanyak 59,11% hingga Agustus 2023. Sementara, sisanya sebanyak 40,89% pekerja di sektor formal.

Hanya saja, apabila ditelisik lebih jauh, proporsi pekerja informal mulai menunjukkan tren penurunan setiap tahunnya. Misalnya saja pada Agustus 2020 sebanyak 60,47%, Agustus 2021 sebanyak 50,45%, serta Agustus 2022 sebanyak 59,31%.

Baca Juga: Program Padat Karya Bidang Jalan dan Jembatan Tahun 2023 Serap 70.125 Tenaga Kerja

Sebaliknya, proporsi penduduk yang bekerja pada kegiatan formal terus meningkat. Hal ini utamanya didorong oleh meningkatnya pekerja dengan status buruh, karyawan atau pegawai.

Adapun, proporsi pekerja di sektor formal meningkat sebesar 0,20% dibandingkan Agustus 2022 yang tercatat 40,69%. Adapun pada Agustus 2020, sektor formal tercatat sebesar 39,53%, dan meningkat pada Agustus 2021 menjadi 40,55%.

"Peningkatan pekerja formal ini mengindikasikan keadaan tenaga kerja yang terus membaik. Meskipun proporsinya masih lebih kecil dibandingkan kondisi sebelum pandemi," ujar Plt Kepala Badan Pusat Statistik Amalia Adininggar Widyasanri dalam Konferensi Pers di Jakarta, Senin (6/11).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK

[X]
×