kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.179   1,00   0,01%
  • IDX 7.101   4,72   0,07%
  • KOMPAS100 1.061   -1,40   -0,13%
  • LQ45 834   -1,41   -0,17%
  • ISSI 214   -0,08   -0,04%
  • IDX30 426   -1,01   -0,24%
  • IDXHIDIV20 513   -0,61   -0,12%
  • IDX80 121   -0,28   -0,23%
  • IDXV30 125   -0,31   -0,24%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,22%

Partai Islam bak gadis cantik yang siap dilamar


Jumat, 11 April 2014 / 08:06 WIB
Partai Islam bak gadis cantik yang siap dilamar
ILUSTRASI. Kenaikan 7DRRR ini disambut baik oleh investor dan sesuai dengan ekspekstasi konsensus.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA.  Pemilu Legislatif 2014 dinilai menjadi momentum menguatnya partai-partai menengah yang didominasi partai-partai berbasis massa Islam. Partai-partai ini akan menjadi kunci akhir wajah baru koalisi untuk Pemilu Presiden 2014 maupun pemerintahan mendatang.

"Partai-partai ini seperti gadis-gadis cantik yang siap untuk dilamar," aku Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie soal partai-partai "papan tengah" itu, saat diskusi di Jakarta, Kamis (10/4/2014). Dia berpendapat, partai-partai berbasis massa Islam ini akan menjadi rebutan tiga partai politik yang berdasarkan hitung cepat menempati posisi tiga teratas.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar) Hajriyanto Thohari juga mengatakan hal senada. Berdasarkan data hasil hitung, ujar dia, peta perpolitikan semakin menarik karena tak ada satu pun partai yang lolos ambang batas minimal untuk mengusung sendiri pasangan calon presiden dan wakil presiden.

"Partai-partai tengah, terutama partai-partai (berbasis massa) Islam, menjadi kekuatan penentu yang signifikan," kata Hajriyanto. Wakil Ketua MPR itu mengatakan, tiga partai dengan perolehan suara terbesar berdasarkan hitung cepat saat ini akan berlomba-lomba untuk mengajak partai-partai berbasis massa Islam untuk diajak berkoalisi.

"Mereka memiliki posisi tawar-menawar yang tinggi sekali. Tanpa keikutsertaan mereka, kita tidak dapat mengajukan capres," ujar Hajriyanto. Tiga partai teratas berdasarkan hitung cepat, baik quick count maupun exit poll, adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Golkar, dan Partai Gerakan Indonesia Raya.

Seperti diberitakan sebelumnya, partai-partai berbasis massa Islam mendapatkan suara yang melampaui perkiraan beragam lembaga survei. (Baca: Partai Berbasis Massa Islam Menjungkirbalikkan Survei). Diperkirakan bakal mendapatkan suara paling banyak 5 sampai 6 persen, suara partai-partai ini, selain Partai Bulan Bintang, justru di atas 6 persen.

Pemilu 2014 diikuti oleh lima partai politik berbasis massa Islam. Kelima partai itu adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Bulan Bintang (PBB). (Rahmat Fiansyah)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×