Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Hari ini, Minggu (22/5/2011), tepat sudah satu tahun meninggalnya Hj Hasri Ainun Habibie yang meninggal dunia 22 Mei 2010 di Muenchen, Jerman Barat.
Mengenang kepergiannya, maka PPMTI-Bank Mata Indonesia, keluarga B.J. Habibie, dan Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI), Pemerintah Kotamadya Bogor, dan PT Sido Muncul menggelar rangkaian acara yang bersifat sosial.
"Kita akan selenggarakan kegiatan operasi katarak sosial bagi masyarakat kota Bogor dan sekitarnya, pemberian kitab Alquran - Braille bagi tunanetra, serta pemberian wasiat Ibu Ainun Habibie berupa 20 set peralatan bedah katarak kepada Seksi Penanggulangan Buta Katarak PERDAMI untuk menyebarluaskan upaya pengentasan kebutaan di daerah terpencil," kata ketua acara Dr. dr. Tjahjono D. Gondhowiardjo, Sp.M.(K) dalam rilis yang diterima Tribunnews.com, Minggu (22/5/2011).
Ainun Habibie memang memberi perhatian bagi orang yang mengalami kebutaan kornea. Ia melihat, penderita kebutaan kornea dapat diupayakan melihat melalui pencangkokan kornea.
“Mendonasikan kornea sebagai suatu ibadah yang mulia, karena sesungguhnya kornea Anda dapat memberikan kehidupan baru bagi dua orang penyandang kebutaan," kata Ainun seperti ditirukan Tjahjono.
Selain acara tersebut, Tjahjono juga menambahkan pihaknya juga telah melaksanakan operasi pencangkokan kornea di Departemen Mata RSCM.
"Dalam kesempatan ini, ditampilkan pula harapan, kesan dan pesan para penyandang kebutaan yang akan atau yang telah menjalani operasi katarak dan pencangkokan kornea," tukasnya. (Ferdinand Waskita/TribunNews)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
