Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dukungan anggaran untuk proyek infrastruktur Ibu Kota Nusantara mencapai Rp 41,41 triliun di tahun 2024 ini.
Hal ini disampaikan oleh Plt Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono dalam melaporkan progres pembangunan IKN pada Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi V DPR RI, Rabu (21/8).
"Dukungan infrastruktur IKN tahun 2024 sebesar Rp 41,41 triliun," ucapnya.
Baca Juga: Otorita IKN Usulkan Anggaran Rp 26 Triliun untuk Pemeliharaan di IKN di Tahun 2025
Basuki mengatakan anggaran ini digunaka untuk berbaai infratruktur dasar seperti jalan, penyediaan air minum, perkantoran hingga hunian ASN.
Secara rinci, ia menjabarkan, sebesar Rp 12,91 triliun dialokasikan untuk sektor cipta karya untuk sejumlah proyek seperti instalasi pengolahan air minum (IPA), tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, penataan sumbu kebangsaan, hingga bangunan gedung pada kawasan Istana Kepresidenan di ibu kota negara.
Selain itu, anggaran cipta karya juga untuk bangunan gedung dan kawasan kantor Kementerian Koordinator, kantor Kemensesneg, Kantor Kementerian PUPR, Kantor OIKN, sarana dan prasarana pemerintahan dan kawasan beranda nusantara.
"Infrastruktur di IKN untuk infrastruktur pemukiman (cipta karya) sebesar Rp12,91 triliun, antara lain untuk penataan sumbu kebangsaan tahap pertama progresnya sudah 100%," ungkap Basuki
Baca Juga: Anggaran IKN Turun Jadi Rp 143,1 Miliar, Plt OIKN: Masih Belum Diputuskan
Sementara lainya pagu anggaran ini dialokasikan untuk, sumber daya air sebesar Rp 1,54 triliun, bina marga Rp 18,91 triliun dan sektor perumahan Rp 8,05 triliun.
Lebih lanjut, Basuki menuturkan secara keseluruhan per 20 Agustus 2024, program pembangunan IKN telah mencapai 50,4 persen dengan total pembangunan 108 paket pekerjaan.
Selanjutnya: Adi Sarana Armada (ASSA) Targetkan Lini Bisnis Logistik Tumbuh Double Digit
Menarik Dibaca: Kacang untuk Penderita Diabetes yang Aman Dikonsumsi, Catat Daftarnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
