Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Januari 2018 defisit US$ 0,68 miliar. Defisit ini dipicu oleh defisit sektor migas sebesar US$ 0,86 miliar, walaupun neraca perdagangan sektor nonmigas surplus U$ 0,18 miliar
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, dari sisi volume perdagangan, neraca volume perdagangan Indonesia mengalami surplus 34,66 juta ton pada Januari 2018.
"Hal tersebut didorong oleh surplus neraca sektor nonmigas sebesar 35,06 juta ton. Namun neraca volume perdagangan sektor migas defisit 0,40 juta ton," kata Suhariyanto di kantornya, Kamis (15/2).
Ia memaparkan, nilai ekspor Januari 2018 dibandingkan dengan Januari 2017 naik 7,86%. Sementara, nilai impornya naik 26,44%.
Ekspor pada Januari 2018 ditopang oleh ekspor non migas sebesar US$ 13.169,8 miliar. Sementara, nilai ekspor migas sebesar US$ 1.285,7 miliar. Dengan demikian, total ekspor pada Januari sebesar U$ 14.455 miliar.
Di sisi impor, BPS mencatat, total impor Januari 2018 sebesar US$ 15.132,4 miliar. Porsi impor non migas sebesar U$ 12.987,2 miliar dan impor migas sebesar US$ 2.145,2 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News