kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.175.000   4.000   0,18%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

Menkeu: Kebijakan kita sudah benar


Kamis, 20 Maret 2014 / 14:34 WIB
Menkeu: Kebijakan kita sudah benar
ILUSTRASI. Motor listrik Gesits


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Fed merencanakan untuk menaikkan suku bunga acuan. Tidak hanya itu, bank sentral juga akan meningkatkan pemotongan stimulus sebesar US$ 10 miliar menjadi US$ 55 miliar per bulannya.

Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan kemungkinan The Fed akan menaikkan suku bunga pada awal 2015. Kenaikan ini berarti likuiditas akan semakin ketat.

"Jadi kita sudah benar dengan policy tightening baik dalam fiskal maupun moneternya," ujar Chatib yang dijumpai di Kementerian Keuangan Jakarta, Kamis (20/3).

Menurut Chatib, pengetatan kebijakan perlu dilakukan pasalnya mau tidak mau semua negara emerging market harus melakukan penyesuaian suku bunga. Terhadap rupiah yang kembali melemah hari ini, Chatib akui mudah-mudahan rupiah masih bisa baik.

Sebagai informasi, nilai tukar rupiah di pasar spot melemah pagi hari ini, Kamis (20/3). Pada pukul 08.41 WIB, nilai tukar rupiah melorot 0,9% menjadi 11.425 per dolar AS. Pada penutupan perdagangan kemarin (19/3), rupiah berada di posisi 11.316 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×