kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45981,69   -8,68   -0.88%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lapan ingin bangun observatorium terbesar se-ASEAN


Kamis, 02 November 2017 / 13:35 WIB
Lapan ingin bangun observatorium terbesar se-ASEAN


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) berencana membangun Observatorium Nasional (Obnas) di Gunung Timau, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Fasilitas pengamatan antariksa modern ini akan menjadi yang terbesar se-Asia Tenggara.

Dalam pembangunannya, LAPAN akan bekerja sama dengan  Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Nusa Cendana (UNdana), Pemprov Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Pemkab Kupang. Nantinya, Obnas akan dikembangkan bersinergi dengan kawasan wisata baru. 

Pembangunan Obnas ini penting bagi Indonesia karena peran ganda. Pertama, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013 tentang keantariksaan, memuat tentang kegiatan keantariksaan, salah satunya sains antariksa.

Kedua, menjadi salah satu agenda prioritas Presiden (Nawa Cita), yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa untuk pemerataan pembangunan, terutama Kawasan Timur Indonesia.

"Maka, Obnas Timau bukan hanya berfungsi untuk penelitian, namun juga berdampak positif dalam pengembangan wilayah setempat, yaitu Kawasan Timur Indonesia," tulis rilis LAPAN, Rabu (1/11). 

Kemarin, LAPAN menyelenggarakan Seminar Obnas ini juga untuk  memperoleh dukungan dari para pemangku kepentingan. Pembangunan Obnas akan dikonsep untuk jangka panjang untuk menjaga kelestarian alam. 

Bersinergi dengan kawasan wisata baru, wilayah sekitar Obnas akan dikembangkan sebagai kawasan Taman Nasional Langit Gelap (National Dark Sky Park). 

"Ini akan menjadi kawasan wisata khas yang menarik wisatawan, untuk menikmati keindahan alam dan langit di malam hari," tulis LAPAN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×