kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

KSAL Yudo Margono Turut Awasi Pergerakan Kapal China Daishan Dao di Teluk Jakarta


Kamis, 10 November 2022 / 12:05 WIB
KSAL Yudo Margono Turut Awasi Pergerakan Kapal China Daishan Dao di Teluk Jakarta
Kasal Laksamana TNI Yudo Margono


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengawasi langsung pergerakan kapal rumah sakit China, Daishan Dao-866 yang memasuki Teluk Jakarta, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jakarta, Kamis (10/11/2022) siang. 

Yudo Margono terlihat mengawasi langsung pergerakan Daishan Dao bersama sejumlah perwira tinggi TNI Angkatan Laut (AL) usai memimpin upacara Hari Pahlawan di atas geladak heli KRI Semarang-594. 

Ia bahkan melihat pergerakan kapal tersebut secara seksama. Beberapa kali, ia juga mengawasi sembari menunjuk-nunjuk kapal tersebut. 

Yudo mengatakan, kehadiran kapal China di Teluk Jakarta dalam rangka port visit atau kunjungan pelabuhan.

Baca Juga: Mengenal Kapal eks KRI Teluk Sampit Tahun 1980 yang Akan Dijual Pemerintah

“Pangkolinlamil sama Kaskoarmada I, saya perintahkan untuk menerima kedatangannya, itu masih setingkat port visit,” kata Yudo Margono kepada wartawan di atas KRI Semarang-594, Kamis.

Yudo lantas menjelaskan bahwa setiap kapal perang atau kapal bantu asing yang akan melakukan port visit ke Indonesia harus mempunyai izin dari Markas Besar TNI. 

Kemudian, ia mengatakan, Markas Besar TNI telah mengeluarkan izin Daishan Dao untuk melakukan port visit. 

Selain port visit, kehadiran kapal Daishan Dao juga dalam rangka akan melaksanakan kegiatan pengobatan. 

Namun, Yudo mengatakan, rencana kegiatan pengobatan yang dilakukan kapal Daishan Dao harus mengantongi izin dari Kementerian Kesehatan. 

Baca Juga: Yudo Margono Disebut Sebagai Calon Kuat Panglima TNI , Ini Profilnya

“Kalau kegiatannya masalah pengobatan dan sebagainya itu adalah harus ada izin Kementerian Kesehatan, sehingga kita tunggu apakah diizinkan apa tidak, kalau tidak, ya kita harus jaga, (untuk) tidak,” ujarnya.

Pantauan Kompas.com, kapal tersebut terlihat memancangkan bendera China dan juga Indonesia. 

Posisi kapal tersebut nampak tak jauh dari KRI Bontang-907 yang tengah berlayar di Teluk Jakarta. 

Bahkan, kapal Daishan Dao melintas tak jauh dari posisi KRI Semarang-594, tempat KSAL Yudo Margono memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan. 


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KSAL Awasi Langsung Pergerakan Kapal China Daishan Dao di Teluk Jakarta"
Penulis : Achmad Nasrudin Yahya
Editor : Novianti Setuningsih

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×