Reporter: Kiki Safitri | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berkomitmen meningkatkan mutu SDM dibidang kelautan dan perikanan tahun depan dengan mendorong berkembangkanya industri UMKM (Usaha Kecil Mikro Menengah) dengan penggunaan teknologi.
“Di tahun depan, kami mendorong masyarakat bisa memformulasi industri skala UMKM yang mereka miliki kemudian di scaling up (membesarkan) bisnis tersebut yang diperkuat menjadi sebuah kawasan,” kata Syarif Widjaya, Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM), Kamis (27/12).
Syarif menjelaskan bahwa beberapa contoh yang pernah dilakukan adalah program Minapadi air payau adaptasi mengkombinasikan padi dan ikan di lahan pertanian serta padi dan udang windu di Sulawesi Selatan.
"Contohnya minapadi, di Sulawesi Selatan tadi. Kita membuat skala kecil prototyping sebesar 2 hektare dan ternyata berhasil. Padinya gemuk, panen bagus, udang windunya juga bagus," ujarnya. Tahapan selanjutnya adalah pembesaran usaha. Kemudian ada penampung (offtaker) untuk memasarkan produknya yang juga berasal dari BUMN (Badan Usaha Milik Negara).
"Kemudian kita undang BUMN di sektor perikanan saya ajak masuk , mereka berperan sebagai offtaker, nah kalau semua masyarakat disana melihat keberhasilan dan pasti banyak yang ingin ikut kemudian di gabungkan dengan kredit permodalan . Kedepannya ini akan menjadi scaling up sebuah industri yang berbasis masyarakat," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
