CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Kepala BPH Migas minta Jokowi naikkan harga BBM


Senin, 25 Agustus 2014 / 17:53 WIB
Kepala BPH Migas minta Jokowi naikkan harga BBM
Dapat Panggilan Bursa AS, Credit Suisse Tunda Publikasi Laporan Keuangan Tahunan


Sumber: TribunNews.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi  (BPH Migas) Andi Noorsaman Someng menegaskan akan meminta kepada Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) menaikan harga BBM bersubsidi. Alasan Someng meminta hal kenaikkan harga BBM bersubsidi untuk mengurangi anggaran belanja dari sektor energi khususnya BBM bersubsidi.

"Kalau saya dipanggil Jokowi saya akan minta naikkan harga BBM," ujar Someng di gedung DPR RI, Senin (25/8).

Menurut Someng alasan kuota BBM bersubsidi terus menipis, karena harganya masih dinilai murah oleh masyarakat. Padahal kuota BBM bersubsidi yang dipatok oleh pemerintah dan DPR hanya 46 juta kiloliter sampai akhir tahun dan tidak boleh ditambah jika jebol.

Someng pun mengaku tidak perlu ada revisi tersebut. Pasalnya kebijakan itu bisa dilakukan jika pembatasan penjualan dibatasi oleh Pertamina. "Kita nggak mengkritisi, dengan volume yang ditugaskan pertamina cukup sampai akhir tahun, juga jangan melanggar koridor yang ditetapkan," kata Someng.

Someng menilai masih ada kegiatan penyelundupan karena pihak Pertamina  tak bisa mengawasi seluruh SPBU. Hal itu mengingat tidak semua SPBU milik Pertamina tapi kerjasama dengan pihak swasta sebagai pengelola. "Kita tahu Pertamina kesulitan. 10.000 SPBU bukan semuanya punya Pertamina," ujar Someng. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×