kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kejagung tangkap Wakil Bupati Kabupaten Sarmi Papua


Selasa, 18 Februari 2020 / 14:08 WIB
Kejagung tangkap Wakil Bupati Kabupaten Sarmi Papua
ILUSTRASI. Gedung kantor Kejaksaan Agung RI di Jl. Sisingamangaraja Jakarta Selatan /Pho.Daniel/31/10/2006/KONTAN/difile oleh Daniel


Reporter: Vendi Yhulia Susanto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tim Tabur Kejaksaan Agung RI dan Tim dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Jayapura dan dengan dukungan Tim Adhyaksa Monitoring Center (AMC) Kejaksaan Agung RI telah berhasil menangkap terpidana Yosina Troce Insyaf, pada Selasa, 18 Februari 2020 sekira pukul 01.30 WIB.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kapuspenkum Kejagung) Hari Setiyono mengatakan, Yosina Troce Insyaf adalah Terpidana dalam Perkara Tindak Pidana Korupsi Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan Bendungan Irigasi Lokasi SP II tahap 1 di Kabupaten Sarmi Provinsi Papua Tahun Anggaran 2012 dengan Kerugian Negara sebesar Rp. 2.289.990.621,75,- yang berdasarkan Putusan Mahkamah Agung RI (MA) Nomor : 1524K/Pid.Sus/2018 tanggal 14 November 2018, dihukum dengan pidana penjara 4 (empat) tahun dan denda sebesar Rp. 200.000.00,- (dua ratus juta rupiah) subsider 6 (enam) bulan kurungan.

Baca Juga: Masih Diperiksa di Kasus Jiwasraya, Ratusan Rekening Tetap Diblokir Kejaksaan

"Terpidana Yosina ditangkap di L'avenue Apartment and Residence Jalan Raya Pasar Minggu Nomor S801 Kav. 16 RT.7 RW. 9 Pancoran Jakarta Selatan oleh Tim Tabur yang dipimpin oleh N. RAHMAT, SH. MH. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Jayapura dengan dukungan Tim Tabur Kejaksaan Agung RI dan Tim AMC Kejaksaan Agung RI, guna pelaksanaan hukuman atau eksekusi berdasarkan Putusan Mahkamah Agung RI tersebut diatas," kata Hari dalam keterangan resminya, Selasa (18/2).

Sebagai informasi, program Tangkap Buronan (Tabur) merupakan upaya optimalisasi penangkapan buronan pelaku kejahatan dalam rangka penuntasan perkara baik tindak pidana umum maupun tindak pidana khusus.

Ditetapkan target bagi setiap Kejaksaan Tinggi di seluruh Indonesia yaitu minimal 1 (satu) kegiatan pengamanan terhadap buronan kejahatan untuk setiap triwulan.

Baca Juga: 24 pemilik SID yang keberatan atas pemblokiran rekening saham datangi Kejagung

Periode 2018-2019 terdapat 371 orang buronan pelaku kejahatan yang berhasil diamankan melalui program ini, terdiri dari 207 orang buronan kejahatan di tahun 2018 dan 164 orang buronan kejahatan di tahun 2019.

Pada tahun 2020 Program Tabur untuk Kejati Papua merupakan keberhasilan yang pertama sedangkan secara nasional Program Tabur telah berhasil mengamankan sebanyak 5 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×