Reporter: Noverius Laoli | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Kunjungan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Partai Golongan Karya (Golkar) Priyo Budi Santoso ke Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin menyulut perhatian publik. Tak terkecuali para pejabat dan dari Partai Golkar. Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono menilai, kunjungan tersebut urusan pribadi Priyo dan bukan kepentingan Golkar.
Agung mengaku tidak tahu apakah kunjungan Priyo itu memiliki kaitannya dengan persoalan korupsi Al Quran. "Saya tidak tahu pertemuan itu apa, tapi saya kira itu soal pribadi," ujar Agung, Senin (3/6). Dalam kunjungan tersebut, Priyo sempat berbincang dengan narapidana korupsi Fahd Rafiq selama kurang leibh 10 menit.
Meskipun mengaku tidak tahu, Agung mengatakan, Priyo harus menjelaskan apa yang menjadi dasarnya melakukan kunjungan mendadak itu di LP Sukamiskin kepada masyaraat dan petinggi partai Golkar. Tujuannya, agar masyarakat tidak bertanya-tanya dan mengambil kesimpulan sendiri soal kunjungan tersebut. "Saya rasa juga harus dijelaskan ke Pak Ical (Aburizal Bakrie)," desak Agung.
Seperti diketahui, Priyo mendatangi LP Sukamiskin Bandung, Sabtu (1/6). Politisi partai Golkar tersebut bertemu beberapa penghuni LP, termasuk Fahd Rafiq, terpidana korupsi dana penyesuaian infrastruktur daerah dan juga saksi kasus pengadaan Al Quran. Fahd pernah menyebut Priyo di sidang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News