Reporter: Abdul Basith | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sekitar 300 orang Tenaga Kerja Asing (TKA) dari China pekerja PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) belum kembali ke Indonesia. Sebelumnya pegawai tersebut kembali ke China untuk merayakan imlek.
Namun, karena ada perkembangan virus corona membuat pekerja tersebut belum bisa kembali.
Baca Juga: Berikut jumlah pasien yang diduga terpapar virus corona hingga 30 Januari 2020
"Kita kebijakannya mengikuti pemerintah China. Jadi sampai tanggal 9 Februari kan diliburkan. Artinya di sana kan masih belum ada kepastian seperti apa, kita tunggu saja," ujar Direktur Utama KCIC Chandra Dwiputra usai rapat di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jumat (31/1).
Chandra bilang akan melihat perkembangan seperti penetapan status darurat global yang dikeluarkan WHO terkait virus korona. Ia bilang tidak ingin membawa penyakit ke Indonesia dengan memaksakan membawa kembali pekerja.
Meski begitu ia memastikan pengerjaan KCIC tidak akan terganggu. Pasalnya tidak seluruh pekerja yang ada pulang secara bersamaan ke China meski menyambut perayaan imlek.
Baca Juga: Tanggapan pengusaha terkait merebaknya wabah virus corona
"Kemarin yang pulang memang ada tapi kan tidak semuanya pulang. Termasuk komandan-komandannya kan enggak pulang," terang Chandra.