kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kapolda Metro Jaya: Semua korban tewas kebakaran Lapas Tangerang adalah narapidana


Rabu, 08 September 2021 / 13:30 WIB
Kapolda Metro Jaya: Semua korban tewas kebakaran Lapas Tangerang adalah narapidana
ILUSTRASI. Kapolda Metro Jaya Irjen Muhammad Fadil Imran di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (17/6/2021).


Sumber: Kompas TV | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - TANGERANG. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, seluruh korban tewas dalam kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang pada Rabu (8/9) adalah narapidana.

Menurut Fadil, dugaan sementara penyebab kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang adalah hubungan arus pendek listrik. Setidaknya, 41 narapidana  meninggal akibat insiden kebakaran itu.

Sebab, mereka berada di dalam ruang tahanan yang terkunci. Sementara di Blok C yang merupakan lokasi kebakaran, total ada sekitar 100 narapidana. "Seluruh korban tewas adalah napi," ungkap Fadil. 

Baca Juga: Kebakaran Lapas kelas 1 Tangerang tewaskan 41 orang, ini kronologinya

Fadil menyebutkan, Blok C yang menjadi lokasi kebakaran terdiri dari napi berbagai kasus. Saat ini, polisi sudah mengevakuasi semua korban tewas, luka berat, dan luka ringan, serta para napi yang selamat.

Polda Metro Jaya juga menerjunkan 250 polisi yang berasal dari berbagai satuan, untuk mengamankan lapas. "Kebakaran terjadi sekitar 01.45 WIB, api berhasil dipadamkan pada pukul 03.00 WIB," kata kapolda Metro Jaya.

"Hanya 1 Blok yang terbakar dari 7 blok yang ada di Lapas Tangerang, karena letaknya berjauhan sekitar 100 meter tiap blok. Para korban tewas karena berada di ruang tahanan yang terkunci," tambahnya.

Artikel ini tayang di Kompas.tv dengan judul Kapolda Metro: Seluruh Korban Tewas Kebakaran Lapas Tangerang adalah Napi

Penulis: Dina Karina
Editor: Gading Persada

Selanjutnya: Lapas kelas 1 Tangerang kebakaran, 41 orang meninggal dunia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×