Jokowi tinjau kesiapan Asrama Haji untuk tambah kebutuhan RS darurat Covid-19

Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau persiapan Asrama Haji Pondok Gede untuk menjadi fasilitas perawatan pasien virus corona (Covid-19), Senin (5/7) malam.

Pemerintah menyiapkan 900 tempat tidur isolasi, 50 ICU (intensive care unit), dan 40 HCU (high care unit). Menurut Presiden, kesiapan fasilitas ini telah disiapkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan diharapkan bisa segera dipergunakan dalam dua hari ke depan.

"Saya tadi sudah perintahkan agar dalam dua hari ini bisa diselesaikan sehingga nantinya hari Kamis (8/7) kita harapkan sudah bisa dipakai dan dioperasikan," ujar Jokowi dalam keterangan resmi, Selasa (6/7).

Baca Juga: Pengendara ini tak wajib bawa sertifikat vaksin selama PPKM darurat

Selain di Asrama Haji Pondok Gede, pemerintah juga telah menyiapkan sejumlah tempat untuk isolasi. Anyara lain yaitu di Rumah Susun Nagrak sebanyak 2.273 tempat tidur dan di Rumah Susun Pasar Rumput sebanyak 3.986 tempat tidur.

Di samping itu, pemerintah juga menambah kapasitas Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet sebanyak 1.200 tempat tidur. Hal itu diharapkan dapat mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.

Sebagai informasi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga telah menyatakan langkah itu akan direplikasi ke daerah lain. Hal itu mengingat kebutuhan tambahan tempat tidur perawatan juga terjadi di daerah lain. "Kita perlu juga mendapat tempat tidur isolasi dan tempat tidur rumah sakit di daerah-daerah lain juga dan model ini yang kita akan replikasikan," jelas Budi.

Selanjutnya: Realisasi bansos dipercepat, insentif fiskal diperpanjang selama PPKM Darurat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News