kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jokowi: Mobil murah itu tidak benar...


Kamis, 19 September 2013 / 14:53 WIB
Jokowi: Mobil murah itu tidak benar...
ILUSTRASI. Pengunjung?berbelanja di supermarket di Tangerang Selatan, Selasa (23/6). KONTAN/Baihaki


Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menyatakan tidak sependapat dengan pernyataan yang disampaikan oleh Menteri Perindustrian MS Hidayat soal keberadaan mobil murah.

Sebelumnya, MS Hidayat mengungkapkan, program mobil murah tidak lain untuk masyarakat yang ada di daerah agar berkesempatan memiliki mobil .

"Kita lihat saja nanti pelaksanaannya siapa yang paling banyak beli. Di Jakarta atau Bodetabek atau daerah lain," ujar Jokowi di sela pertemuan para Kepala Daerah Ibukota di Negara anggota ASEAN yang digelar di Hotel JW Marriot, Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2013).

Dia menilai, seharusnya kebijakan pemerintah pusat lebih mementingkan masyarakat banyak, bukan hanya untuk segelintir masyarakat yang memiliki mampu membeli mobil saja.

"Sekali lagi, mobil murah itu tidak benar. Yang benar itu transportasi yang murah. Sudah, jangan dikembang-kembangkan lagi," ucap Jokowi.

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan bahwa pernyataan Menteri Perindustrian MS Hidayat terkait mobil murah justru peruntukannya bukan untuk warga Jakarta.

"Dia (MS Hidayat) berpikir orang Papua juga ingin punya mobil, orang Kalimantan juga ingin punya mobil. Jalannya ada, mobilnya cuma satu, dua saja yang lewat. Pak Menteri berpikir dari sisi itu. Jadi jangan dipertentangkan. Semua baik," tutur Hatta. (Tribunnews)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×