Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta percepatan pemberian bantuan di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Tujuannya untuk menggenjot program pemulihan ekonomi nasional (PEN). Jokowi menegaskan PEN harus didorong terutama dalam kuartal ketiga tahun ini.
"Terkait pemulihan ekonomi nasional, kita masih punya waktu sampai akhir september untuk meningkatkan daya ungkit kita, meningkatkan daya beli masyarakat meningkatkan konsumsi rumah tangga," ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas di Istana Merdeka, Senin (14/9).
Guna mendorong konsumsi tersebut maka bantuan disediakan untuk masyarakat. Terutama bantuan yang bersifat tunai dan transfer yang dapat secara langsung dimanfaatkan.
"Saya minta seluruh program insentif yang sifatnya cash transfer agar benar-benar diperhatikan, dipercepat," terang Jokowi.
Asal tahu saja, pandemi Covid-19 saat menekan ekonomi Indonesia. Indonesia terancam masuk dalam resesi bila pertumbuhan ekonomi pada kuartal ketiga kembali mengalami kontraksi.
Pada kuartal II 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami kontraksi atau minus 5,32%. Diharapkan dengan meningkatnya konsumsi, pertumbuhan ekonomi bisa kembali positif.
Selanjutnya: Berbeda dengan Anies, PSBB seperti ini yang diinginkan Jokowi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News