kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Jokowi jajaki pembangunan rumah susun


Selasa, 16 Oktober 2012 / 13:28 WIB
Jokowi jajaki pembangunan rumah susun
Promo Hypermart diskon weekday terbaru dari 10-12 Agustus 2021,?banyak potongan harga menarik.


Reporter: Maria Elga Ratri | Editor: Edy Can


JAKARTA. Hari pertama menjabat, Gubernur DKI Jakarta Jokowi meninjau beberapa kawasan pemukiman di Jakarta. Dia menjajaki kemungkinan pembangunan rumah susun.

Salah satu kawasan yang dikunjungi adalah Pademangan Timur, Jakarta Utara. Di sana, Jokowi menanyakan kemungkinan membangun rusun di lahan milik Perusahaan Jawatan Kereta ApiĀ  kepada Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono. "Jika pemilik lahan mengizinkan, maka kami bisa berkoordinasi lebih lanjut untuk rencana membangun rumah susun tersebut," kata Bambang, Selasa (16/10).

Begitu juga saat berada di Jl Baladewa Kiri, Tanah Tinggi, Kota Paris. Jokowi menyempatkan melongok langsung kondisi rumah susun Tanah Tinggi Johar Baru, Jakarta Pusat. Rumah susun 5 lantai tersebut memiliki 18 kamar dengan rentang harga sewa Rp 400.000 hingga Rp 500.000 per bulan. Rumah susun tersebut dibangun dan dikelola Pemerintah Daerah DKI Jakarta.

Di Bukit Duri, Jokowi berdialog dengan komunitas warga yang mengusulkan pembangunan Kampung Susun Manusiawi Bukit Duri. Gagasan utamanya adalah membuat kampung susun deret dengan melibatkan partisipasi warga dan berorientasi pada warga.

Jokowi menyetujui ide tersebut. Namun, ia meminta tiga hal yang harus dipenuhi dulu yakni kelayakan lokasi sesuai aturan, hitungan pembiayaan dan persetujuan warga. "Kalau murah dan memang sudah sesuai aturan, warga sudah setuju, saya akan segera proses," katanya.

Tapi ia lalu melanjutkan, "Kalau mahal ya lihat nanti." Jawaban ini langsung disambut tawa semua yang hadir.

Helmi (42), seorang ibu rumah tangga yang menempati salah satu ruangan bersama kelima anggota keluarganya mengharapkan Jokowi bisa memenuhi harapan warga untuk pendidikan dan sarana kesehatan murah. "Semoga orang susah diringankan, juga kebersihan dan sembako (tercukupi)," katanya pada KONTAN.

Jokowi menyusuri gang-gang sempit kawasan Pademangan Timur, Tanah Tinggi, dan Bukit Duri, dengan dampingan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Fadjar Panjaitan rombongan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Di antaranya terdapat Kepala Dinas Perumahan DKI Jakarta Novizal, Kepala Dinas Pertamanan Catherine, dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ery Basworo.

Kunjungan ini berjalan cukup lama karena warga sekitar sangat antusias bertemu sang Gubernur DKI Jakarta baru ini. Beberapa terlihat berebut salaman dan minta berfoto bersama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×