Reporter: Rr Dian Kusumo Hapsari | Editor: Djumyati P.
JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) hari ini melantik dua pejabat eselon 1 dan 9 pejabat eselon dua di Kementerian ESDM.
Pejabat eselon 1 yang dilantik adalah :
1. Mochamad Teguh Pamuji, S.H.,M.H sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM.
2. Dr.Ir.R. Sukhyar sebagai Dirjen Mineral dan Batubara.
Pejabat eselon dua yang dilantik adalah :
1. Parlaungan Simatupang, S.E.,M.M. sebagai Kepala Biro Keuangan pada Sekretariat Jenderal Kementerian ESDM
2. Bambang Utoro menjabat sebagai Kepala Biro Umum pada Sekretariat Jenderal Kementerian ESDM.
3. Sudjoko Harsono Adi menjabat sebagai Inspektur I pada Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM.
4. Hedi Hidayat menjabat sebagai Inspektur II pada Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM.
5. Winarno menjabat sebagai Inspektur III pada Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM.
6. Satry Nugraha menjabat sebagai Inspektur IV pada Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM.
7. Rudy Suhendar menjabat sebagai Kepala Pusat Sumber Daya Air Tanah dan Geologi Lingkungan pada badan Geologi.
8. Zainal Arifin menjabat sebagai Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Minyak dan Gas Bumi pada Badan Diklat ESDM.
9. Usman Yahya menjabat sebagai Sekretaris Unit Nasional Korpri Kementerian ESDM.
Jero Wacik mengatakan pihaknya memerlukan waktu yang panjang untuk memilih pejabat-pejabat yang memiliki integritas dan kemampuan yang dapat menghadapi tantangan -tantangan pada sektor Energi dan Sumber Daya Mineral. Baginya memilih seorang pejabat merupakan hal yang sulit.
"Untuk memilih pejabat itu merupakan tugas yang sulit bagi saya. Saya memilih pejabat ini menggunakan cara dari Pak SBY untuk mencari tangan kanan-kiri dan kaki kanan-kiri yang mampu menjalankan tugasnya, dan inilah hasilnya," tuturnya Jumat (20/12) saat ditemui di acara pelantikan di KESDM, Jakarta.
Jero berharap ke depannya orang-orang yang sudah terpilih untuk mengemban tugasnya masing-masing ini dapat bekerja dengan baik dan tidak diganggu urusan-urusan lain di luar pekerjaan mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
