kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45871,42   -2,70   -0.31%
  • EMAS1.336.000 -0,07%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Inilah pernyataan sikap pimpinan KPK


Jumat, 23 Januari 2015 / 19:47 WIB
Inilah pernyataan sikap pimpinan KPK
ILUSTRASI. Apakah penderita kolesterol tinggi harus menghindari ikan untuk dikonsumsi sehari-hari? Jawaban singkatnya adalah tidak.


Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Dadan M. Ramdan

JAKARTA. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memprotes keras penangkapan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto oleh Bareskrim Mabes Polri. Pimpinan KPK menilai, tindakan Polri sewenang-wenang dan tanpa mengedapankan etika.

Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja, mengatakan, pimpinan KPK mengeluarkan penyataan sikap menanggapi kasus yang menimpa Bambang. Pertama, memprotes keras penangkapan Bambang. Kedua, penangkapan ini seharusnya tidak dikaitkan dengan penanganan perkara Budi Gunawan karena murni penegakan hukum dan tanpa ada unsur lain.

Ketiga, secara kelembagaan KPK dan Polri tidak ada masalah. Oleh sebab itu,  "KPK minta Polri tidak menjadi lembaga yang dimanfaatkan untuk kepentingan kelompok tertentu," harapnya. Keempat, KPK mengajak masyarakat untuk memberantas korupsi dan melawan pihak yang menghalangi upaya pemberantasan korupsi.

Ketua KPK Abraham Samad menyebutkan penangkapan Bambang adalah sebuah kezaliman. "Kezaliman tidak akan pernah mengalahkan kebenaran. Suatu saat nanti kebenaran akan mengalahkan kezaliman," tandasnya di Gedung KPK, Jumat (23/1).

Wakil Ketua KPK Zulkarnain menegaskan, kasus ini merupakan serangan terhadap KPK. Kalaupun harus terjadi penangkapan, Zulkarnain bilang seyogiayanya memperhatikan ketentuan perundang-undangan.

Deputi Pencegahan KPK Johan Budi menambahkan, Presiden Jokowi harus bertindak tegas, tepat, dan cerdas dalam menangani ketenganan antara KPK dengan Polri. "Karena sejarah akan mencatat apakah Anda, presiden yang pro pemberantasan korupsi atau tidak," sebut Johan.

Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri Irjen (Pol) Ronny F Sompie menyebut Bareskrim menangkap Bambang Widjojanto pada pukul 07.30 pagi tadi. Ronny mengatakan, penangkapan Bambang dalam rangka pemeriksaan sebagai tersangka kasus dugaan menyuruh memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa Pilkada Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi pada 2010.

Ronny membantah penangkapan ini terkait calon kepala Polri Komjen Budi Gunawan yang ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Sehari sebelumnya, Plt Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengadakan konferensi pers dan menyebut Abraham melakukan pertemuan beberapa kali dengan elite partainya menjelang pilpres 2014 lalu. Abraham disebut hendak melakukan lobi politik agar dipasangkan dengan Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×