kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.917.000   -7.000   -0,36%
  • USD/IDR 16.220   -84,00   -0,52%
  • IDX 7.893   101,21   1,30%
  • KOMPAS100 1.117   11,96   1,08%
  • LQ45 830   6,60   0,80%
  • ISSI 263   5,24   2,03%
  • IDX30 429   3,31   0,78%
  • IDXHIDIV20 492   4,68   0,96%
  • IDX80 124   0,93   0,75%
  • IDXV30 128   0,92   0,73%
  • IDXQ30 138   1,74   1,27%

Ini tugas dari Presiden yang dibebankan pada KEIN


Rabu, 20 Januari 2016 / 14:15 WIB
Ini tugas dari Presiden yang dibebankan pada KEIN


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Presiden Jokowi Ingin sektor industri menyerap banyak tenaga kerja. Oleh karena itu, ia menugasi Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) membuat peta jalan atau road map pengembangan industrialisasi.

"Beliau berharap industri kita menyerap banyak tenaga kerja dalam jumlah besar," ujar Anggota KEIN Haryadi Sukamdani saat dihubungi Kompas.com, Jakarta, Rabu (20/1). 

Menurut dia, Presiden menyadari banyak masyakarat Indoensia yang masih belum mendapatkan perkerjaan akibat tingkat pendidikan yang rendah. 

Hal itulah yang membuat Presien memprioritaskan pengembangkan industrialisasi sehingga tersedia lapangan kerja.

Selain itu, KEIN juga akan aktif memberikan masukan-masukan kepada Presiden Jokowi terkait pemulihan ekonomi nasional.

"Dalam waktu dekat, kami akan susun programnya dan membentuk tim-tim kecil. Kita kan petakan mana yang prioritas," kata Haryadi. 

Pagi tadi, Presiden Joko Widodo melantik jajaran Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) yang dipimpin Soetrisno Bachir sebagai Ketua dan Arif Budimanta sebagai Wakil Ketua. 

Keduanya akan dibantu oleh Sekretaris KEIN Putri Wardani, dan 17 anggota KEIN yang memiliki latar belakang ekonom dan pengusaha. (Yoga Sukmana)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×