Penulis: Virdita Ratriani
KONTAN.CO.ID - Passing grade atau nilai ambang batas Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2021 telah diumumkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).
Pemerintah telah mengatur passing grade SKD CPNS 2021 melalui Keputusan Menteri PANRB No. 1023 Tahun 2021. Dalam Keputusan Menteri PANRB No. 1023 Tahun 2021 dijelaskan bahwa SKD CPNS 2021 terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umur (TIU) dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Jumlah soal SKD CPNS 2021 sebanyak 110 soal dengan rincian TWK terdiri dari 30 butir soal, TIU sebanyak 35 butir soal, dan TKP mencapai 45 butir soal.
SKD dilaksanakan dalam durasi waktu 100 menit. Untuk materi soal TIU dan TWK, bobot jawaban benar bernilai 5 (lima) dan salah atau tidak menjawab bernilai 0 (nol).
Untuk materi soal TKP, bobot jawaban benar bernilai paling rendah 1 (satu) dan nilai paling tinggi 5 (lima) serta tidak menjawab bernilai 0 (nol).
Baca Juga: Dijadwalkan 2 Agustus, ini cara cek pengumuman hasil seleksi administrasi CPNS 2021
Rincian passing grade CPNS 2021
Berikut rincian passing grade CPNS 2021 berdasarkan Keputusan Menteri PANRB No. 1023 Tahun 2021:
1. Passing grade SKD CPNS 2021 untuk Formasi Umum
- TWK: 65
- TIU: 80
- TKP: 166
Nilai kumulatif paling tinggi untuk SKD adalah 550 dengan rincian 150 untuk TWK, 175 untuk TIU, dan 225 untuk TKP.
2. Passing grade SKD CPNS 2021 untuk Formasi Disabilitas
- Nilai TIU paling rendah: 60
- Nilai kumulatif SKD paling rendah: 286
3. Passing grade SKD CPNS 2021 Formasi Cumlaude
- Nilai TIU paling rendah: 85
- Total nilai kumulatif SKD paling rendah: 311
4. Passing grade SKD CPNS 2021 Formasi Diaspora
- Nilai TIU paling rendah: 85
- Nilai kumulatif SKD paling rendah: 311
5. Passing grade SKD CPNS 2021 Formasi Putra/Putri Papua & Papua Barat
- Nilai TIU paling rendah: 60
- Nilai kumulatif SKD paling rendah: 286
6. Passing grade SKD CPNS 2021 Formasi Dokter
- Nilai TIU paling rendah: 80
- Nilai kumulatif SKD paling rendah: 311
Passing grade SKD CPNS 2021 Formasi ABK, Rescuer & Pengamat Gunung Api
- Nilai TIU paling rendah: 70
- Nilai kumulatif SKD paling rendah: 286
Baca Juga: Aturan terbaru jam kerja ASN selama PPKM, seperti apa?
Passing grade CPNS 2019
Total soal SKD tahun ini adalah 110 butir atau lebih banyak 10 butir dibanding tahun lalu. Nilai maksimal untuk 110 soal benar adalah 550. Sementara tahun lalu nilai maksimal untuk 100 soal benar adalah 500.
Dikutip dari laman resmi Kemenpan RB, dalam seleksi CPNS 2019, passing grade untuk SKD pelamar jalur formasi umum dan formasi khusus tenaga pengamanan siber (cyber security) harus melampaui passing grade sebesar 126 untuk TKP, 80 TIU, dan 65 untuk TWK.
Bagi formasi khusus untuk cumlaude dan diaspora, nilai kumulatif yang harus dilampaui adalah 271 dengan nilai TIU minimal 85.
Sedangkan untuk penyandang disabilitas harus melampaui nilai akumulatif 260 dengan TIU paling rendah 70, serta putra/i Papua dan Papua Barat harus melewati nilai akumulatif minimal 260 dengan TIU 60.
Jabatan dokter spesialis, dokter gigi spesialis, dokter pendidik klinis, dokter, dokter gigi, instruktur penerbang nilai kumulatifnya paling rendah 271 dengan nilai TIU 80.
Sedangkan untuk pelamar pada jabatan rescuer, bosun, jenang kapal, juru mesin kapal, juru minyak kapal, juru mudi kapal, kelasi, kerani, oiler, nakhoda, mualim kapal, kepala kamar mesin kapal, masinis kapal, mandor mesin kapal, juru masak kapal, dan pengamat gunung api harus melampaui nilai kumulatif paling rendah 260 dengan TIU minimal 70.
Nah, itulah perbandingan passing grade SKD CPNS 2021 dengan CPNS 2019.
Selanjutnya: Wow, pelamar CPNS dan PPPK 2021 tembus 4,5 juta orang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
