Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komoditas emas perhiasan merupakan salah satu komponen yang menyumbang inflasi pada April 2020. Kontribusi komponen ini terhadap inflasi di bulan tersebut adalah sebesar 0,06%.
"Dari 90 kota Indeks Harga Konsumen (IHK), sebanyak 87 kota IHK mengalami peningkatan harga emas," tutur Kepala BPS Suhariyanto, Senin (4/5) via video conference.
Baca Juga: Ancaman AS ke China membuat harga minyak terjun bebas, WTI anjlok 5% dan Brent 0,4%
Terperinci, peningkatan harga emas tertinggi terdapat di kota Semarang dengan inflasi sebesar 15,65% mom. Disusul dengan kota Kotamobagu dengan inflasi sebesar 15,47% mom, Jayapura 14,86% mom, dan Tasikmalaya dengan peningkatan 13,58% mom.
Selanjutnya, di Batam, emas tercatat naik 13,54% mom dan di kota Mamuju harga emas meningkat 13,34% mom, Banyuwangi 13,24% mom, Tangerang 13,20% mom, dan Ternate naik 13,05% mom.
Baca Juga: Waspadai penurunan inflasi di awal Ramadan, bisa jadi indikasi pelemahan daya beli
Meski begitu, BPS juga mencatat bahwa harga emas di kota Sibolga malah mengalami deflasi sebesar 0,02% mom. Sementara di kota Watampoe dan Bau-Bau, harga emas tidak mengalami perubahan harga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
