kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45928,25   -3,11   -0.33%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Industri Asuransi Jiwa Telah Bayar Klaim Covid-19 Rp 8,82 Triliun Hingga Akhir 2021


Rabu, 09 Maret 2022 / 15:13 WIB
Industri Asuransi Jiwa Telah Bayar Klaim Covid-19 Rp 8,82 Triliun Hingga Akhir 2021
ILUSTRASI. Petugas keamanan berjaga di kantor Asoiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Jakarta, Senin (7/3). Industri Asuransi Jiwa Telah Bayar Klaim Covid-19 Rp 8,82 Triliun Hingga Akhir 2021.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Di saat pandemi covid-19 masih berlangsung, industri asuransi jiwa terus berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam penanganan pandemi, terkhusus dengan membayarkan klaim terkait covid-19.

Adapun, angka klaim Covid-19 sejak Maret 2020 hingga Desember 2021 tercatat telah mencapai Rp 8,82 triliun. Angka tersebut terus bertambah dari sebelumnya hingga Juni 2021, jumlah klaim Covid-19 baru sekitar Rp 3,74 triliun.

Ketua Bidang Kanal Distribusi Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Elin Waty mengungkapkan bahwa periode klaim Covid-19 yang paling tinggi terjadi pada periode Juli hingga September.

Mengingat, periode tersebut varian delta sedang ramai-ramainya menyerang terutama di Indonesia.

Baca Juga: Resmi Berlaku, Masa Karantina dari Luar Negeri Bisa 1 Hari, Ini Aturannya

“Klaim Covid-19 di periode Juli sampai September yang dibayarkan adalah Rp 3,69 triliun, karena kita sama-sama tahu di periode tersebut ada peningkatan kasus konfirmasi covid-19,” ujar Elin dalam konferensi pers, Rabu (9/3).

Elin tidak menyebutkan rincian dari data klaim tersebut lebih banyak digunakan untuk klaim kesehatan maupun klaim meninggal dunia. Hanya saja, secara total dari klaim baik kesehatan maupun meninggal dunia sama-sama naik.

Berdasarkan catatan AAJI, klaim meninggal dunia tahun 2021 meningkat sebesar 72,8% dengan total mencapai Rp 21,14 triliun. Di 2020, jumlah klaim tersebut sebesar Rp 12,24 triliun, sedangkan di 2019 mencapai nilai Rp 10,49 triliun.

Baca Juga: Sejak Merdeka pada Tahun 1991, Sejarah Ukraina Penuh dengan Gejolak dan Air Mata

Sementara itu, untuk klaim kesehatan, AAJI mencatat ada kenaikan hingga 32% atau senilai Rp 13,04 triliun. Adapun, nilai klaim kesehatan di 2020 senilai Rp 9,88 triliun dan di 2019 lebih tinggi di nilai Rp 11 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×