| : WIB | INDIKATOR |

EMAS 1.902.000 8.000 0,42%
USD/IDR 16.225 -50,00 -0,31%
IDX 7.003 58,83 0,85%
KOMPAS100 1.019 8,23 0,81%
LQ45 777 8,17 1,06%
ISSI 231 0,84 0,36%
IDX30 400 5,21 1,32%
IDXHIDIV20 461 5,86 1,29%
IDX80 114 0,98 0,87%
IDXV30 115 0,66 0,57%
IDXQ30 129 1,28 1,00%

Indonesia Borong 24 Jet Rafale Lagi, Total Jadi 66 Unit, Terbesar di Asia Tenggara

Rabu, 09 Juli 2025 / 19:44 WIB

ILUSTRASI. Pesawat Tempur Rafale AU Prancis terbang bersama F16 TNI AU di Lanud Iswahjudi Maospati, Madiun, Selasa (25/7). Indonesia akan menandatangani kontrak pembelian tambahan 24 jet tempur Rafale buatan Prancis dalam kunjungan Prabowo ke Paris pada 14 Juli 2025.

Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

Di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan, keputusan untuk menambah armada Rafale menjadi langkah strategis dalam memperkuat postur pencegahan Indonesia.

Sebagai negara kepulauan terbesar dengan cakupan udara dan laut yang luas, Indonesia membutuhkan kekuatan udara yang mumpuni untuk menjaga kedaulatan wilayah dan merespons cepat situasi darurat, termasuk bencana alam.

Kemampuan multiperan Rafale memungkinkan TNI AU melakukan operasi tempur, patroli maritim, misi intelijen, hingga bantuan kemanusiaan.

Dengan kehadiran 66 jet tempur Rafale, Indonesia tidak hanya memperkuat kemampuan militernya, tetapi juga menegaskan diri sebagai kekuatan udara regional yang mandiri dan siap menghadapi tantangan di kawasan Indo-Pasifik.