Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian menyatakan akan memproduksi massal kalung dan minyak antivirus corona pada Agustus 2020.
Kalung dan minyak antivirus corona ini didapatkan dari hasil penelitian Balai Peneilitan dan Pengembangan Kementerian Pertanian dari tanaman kayu putih.
Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, dari sebanyak 700 jenis tanaman kayu putih, ada satu tanaman yang dia klaim mampu membunuh virus corona apabila terjadi kontak dengan anggota tubuh.
Syahrul menjelaskan hal ini pada sela-sela jumpa pers seusai bertemu dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jumat (3/7), di Kantor Kementerian PUPR. Pernyataan Syahrul ini juga diunggah di akun Youtube Kementerian Pertanian.
"Ini antivirus corona, dari hasil penelitian dari litbang Kementerian Pertanian. Berasal dari pohon kayu putih. Dari 700 jenis pohon kayu putih satu yang bisa mematikan virus corona. Ini hasil laboratorium kita, dan bulan depan akan kami produksi," kata Syahrul saat ditanya wartawan apa manfat kalung yang baru-baru ini ia kenakan.
Pada kesempatan itu Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono ikut menimpali pernyataan Syahrul.
"Kalau tidak yakin, coba!" kata Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono. Syahrul kemudian menjelaskan, antivirus yang ia klaim mampu membunuh virus corona ini sudah dilakukan uji coba.
"Kalau kontak selama 15 menit bisa membuh 42% dari virus corona (yang terpapar ke tubuh), kalau setengah jam bisa 80% virus corona mati," katanya.
SELANJUTNYA>>
Selain berbentuk aromatik dari tanaman kayu putih yang dijadikan kalung, Syahrul kuga memamerkan ekstak minyak kayu putih berbentuk roll.
"Ada roll berbentuk minyak, kalau berdarah kalau kena ini bisa sembuh, reumatik juga bisa," katanya.
Pada kesempatan itu Sahrul Yasin Limpo juga menyempatkan diri memberikan satu buah kalung dan satu minyak oles kayu putih antivirus corona kepada wartawan yang hadir saat jumpa pers.
Bentuk antivirus ini ada dua jenis, satu jenis di kalungkan ke leher seperti jimat, dan kedua berbentuk cair berupa roll seperti minyak oles pada umumnya.
Selain itu Sahrul Yasin juga menyempatkan diri untuk mengoleskan langsung minyak kayu putih antivirus corona tersebut ke masker dua orang wartawan.
Tak mau ketinggalan, Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono juga ikut mengalungkan salah satu antivirus berbentuk gantungan kepada salah seorang jurnalis.
SELANJUTNYA: Kementan sebut kalung eucalyptus sebagai antivirus vorona, IDI angkat bicara
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News